Minggu, 21 Desember 2025

Musrenbang Kelurahan Baktijaya Depok Wujudkan Pembangunan Merata, Berikut Penjelasannya

- Kamis, 6 Februari 2025 | 18:53 WIB
Suasana Musrenbang 2025 Kelurahan Baktijaya di Gedung Balatkop, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (5/2). Suasana Musrenbang 2025 Kelurahan Baktijaya di Gedung Balatkop, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (5/2). (ISTIMEWA)
Suasana Musrenbang 2025 Kelurahan Baktijaya di Gedung Balatkop, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (5/2). Suasana Musrenbang 2025 Kelurahan Baktijaya di Gedung Balatkop, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (5/2). (ISTIMEWA)

RADARDEPOK.COM-Sejumlah usulan prioritas diutarakan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) 2025 RKPD 2026 Kelurahan Baktijaya di Gedung Balatkop, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (5/2).

Lurah Baktijaya, Muhamad Yanih menjelaskan, kegiatan musrenbang kali ini diawali dengan rembuk RW untuk mengetahui usulan prioritas masing-masing wilayah.

"Musrenbang ini memang baru, namun bukan sesuatu yang asing. Keunikan kali ini adalah alokasi dana sebesar Rp300 juta untuk setiap RW guna memastikan pembangunan lebih merata dan maksimal," ujar Muhamad Yanih, Rabu (5/2).

Dari hasil rembuk RW, lanjut Muhamad Yanih, terlihat kebutuhan di tiap wilayah berbeda. Beberapa usulan yang disampaikan antara lain, pemasangan CCTV, penambahan kaca cembung di tikungan jalan, pengadaan alat pemadam api ringan.

“Serta pengembangan infrastruktur lain yang mendukung kenyamanan lingkungan,” ujar Muhamad Yanih.

Baca Juga: Upaya SDN Baktijaya 6 Depok Didik Anak Inklusi : Dorong Disdik Lengkapi Berbagai Fasilitas Mendukung

Muhamad Yanih mengatakan, proses perencanaan tersebut harus menyesuaikan dengan transisi kepemimpinan baru yang akan datang, termasuk visi dan misi janji Walikota dan wakil walikota Kota Depok yang terpilih.

“Musrenbang ini menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan kebutuhan pembangunan, baik fisik maupun nonfisik, di lingkungan mereka. Kami ingin memastikan bahwa perencanaan ini benar-benar berdasarkan kebutuhan real warga di setiap RW,” kata Muhamad Yanih.

Muhamad Yanih berharap, alokasi dana yang diberikan dapat membantu mewujudkan pembangunan yang lebih merata, baik dalam hal pembangunan fisik maupun pemberdayaan masyarakat.

"Harapannya, dengan adanya dana per RW ini, semua kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dan pembangunan dapat berjalan dengan baik," tandas Muhamad Yanih. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X