Menilik Pesantren Kilat Ramah Anak Kecamatan Sukmajaya Depok : Jauhi Pengaruh Buruk Teknologi, Perluas Wawasan

RADARDEPOK.COM-Untuk menyemarakkan bulan suci Ramadan 1446 H, Kecamatan Sukmajaya mengadakan acara ‘Semarak Ramadan Pesantren Kilat Ramah Anak’ yang dilaksanakan 17 dan 18 Maret 2025 di Aula Kantor Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok. Kegiatan itu bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk mengisi waktu mereka dengan hal-hal positif selama bulan Ramadan.

Laporan : Agnesya Wianda

Pesantren kilat itu diikuti perwakilan Forum Anak dari enam kelurahan yang ada di Kecamatan Sukmajaya. Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari, dirancang untuk mengajarkan pengetahuan keagamaan dan hukum kepada anak-anak, serta memberikan mereka ruang untuk berinteraksi dalam lingkungan yang mendukung pertumbuhan mereka.

Baca Juga: Polsek Sukmajaya Depok Santuni Yatim, Kapolsek : Puasa Ini Bukan Hanya Menahan Lapar dan Dahaga

Camat Sukmajaya, Wiyana menjelaskan, kegiatan tersebut diadakan untuk memenuhi kebutuhan anak-anak dalam mengisi rutinitas mereka di bulan Ramadan.

“Banyak hal positif yang bisa dilakukan anak-anak selama Ramadan, dan ini harus menjadi perhatian bersama, terutama orang tua. Melalui pesantren kilat ini, kami berharap anak-anak bisa mendapatkan pengetahuan yang bermanfaat,” jelas Wiyana.

Wiyana mengatakan, kegiatan itu menjadi salah satu upaya untuk melindungi anak-anak dari dampak negatif perkembangan teknologi yang semakin pesat.

"Kegiatan positif seperti ini dapat mengisi energi anak-anak dengan hal-hal yang lebih baik, memperluas wawasan mereka, dan tentunya menjauhkan mereka dari pengaruh buruk yang mungkin datang dari teknologi," kata Wiyana.

Baca Juga: Kelurahan Sukmajaya Depok Galang Dana Rp62 Juta Buat Santunan, Ratusan Yatim dan Duafa Ucap Syukur

Selain materi keagamaan, lanjut Wiyana, anak-anak juga diberikan pengetahuan mengenai hukum yang relevan dengan kehidupan mereka.

“Hal ini diharapkan dapat membuka perspektif mereka tentang pentingnya menjaga diri dan sesama di tengah perkembangan zaman yang cepat,” harap Wiyana. ***