Senin, 22 Desember 2025

Berkat Gerak Cepat Aparatur Kelurahan Depok, Dua Rumah Warga yang Rusak Diperbaiki Pakai BTT

- Jumat, 11 Juli 2025 | 09:40 WIB
Aparatur Kelurahan Depok, Bersama Aparatur Kecamatan Pancoranmas saat sambangi rumah rusak di RT4/19, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoranmas, Rabu (9/7).  (RISKY DWI LESTARI/RADAR DEPOK)
Aparatur Kelurahan Depok, Bersama Aparatur Kecamatan Pancoranmas saat sambangi rumah rusak di RT4/19, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoranmas, Rabu (9/7). (RISKY DWI LESTARI/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM-Aparatur Kelurahan Depok bersama Aparatur Kecamatan panmas, gerak cepat siap sambangi rumah kedua rumah rusak warganya di RT2/15 dan RT4/19 Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, Kamis (10/7).

Lurah Depok, Herman mengatakan, pihaknya menerima adanya laporan kedua rumah rusak yang ambruk berada di dua titik, yakni di RT2/15 dan RT4/19. Salah satu rumah yang terdampak parah diketahui milik Adi Ismanto.

Baca Juga: DKR Depok Nilai Dinas Pendidikan Jawa Barat Pelintir Kebijakan KDM, Buntutnya Siswa Miskin Tetap Tak Bisa Sekolah

“Kerusakannya cukup berat, atap rumah ambruk ke bawah. Gentengnya turun semua karena kondisi struktur rumah memang sudah rapuh dan kurang layak huni,” jelas Herman kepada Radar Depok.

Herman menyebutkan, pihaknya menerima laporan pertama pukul 07.00 WIB pagi dari Ketua lingkungan RW setempat yang langsung datang ke kantor kelurahan. Berkunjung ke rumah terdampak, bersama Sekretaris Kecamatan Pancoranmas.

Baca Juga: Pembangunan Lapangan Golf Diduga Penyebab Banjir Tamansari, Dedi Mulyadi Sayangkan Pengelolaan Lahan Pegunungan

“Menindaklanjuti laporan tersebut, Lurah bersama Sekcam, Satlinmas dan Ketua Lingkungan langsung melakukan peninjauan ke lokasi kejadian,” ucap Herman

Sementara itu, ungkap Herman sehari setelah kejadian rumah yang ambruk. Telah ditindaklanjuti sementara, dari Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT) dari Dinas Sosial Kota Depok yang turut meninjau dan memverifikasi kondisi rumah tersebut.

Baca Juga: Bosan dengan Mie yang Gitu-Gitu Aja, Saatnya Cobain yang Beda! Mie Nonjol Baru Buka di Depok

“Kalau pemilik rumah masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), biasanya proses bantuan lebih cepat. Saat ini penanganan daruratnya dilakukan dengan pemasangan penutup dari kain terpal dan bantuan dari Tagana juga sudah turun,” ungkap Herman.

Lebih lanjut, Sekretaris Kelurahan Depok Bahrul Ulum menjelaskan saat ini pihak kelurahan sedang dalam proses pengajuan Bantuan Tidak Terduga (BTT) kepada Pemerintah Kota Depok. Kelurahan tengah mengum data lengkap, dari kedua pemilik rumah sebagai dasar pengajuan.

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Umumkan Pramudya Iriawan Buntoro Sebagai Direktur Utama Baru

“Bantuan anggarannya belum bisa dipastikan karena nanti ada tim penilai BTT yang akan turun langsung ke lokasi, melihat dan mencatat apa saja yang diperlukan. Mudah-mudahan bisa langsung dieksekusi setelah proses itu,” jelas Bahrul Ulum.

Kondisi saat ini, terang Bahrul ulum rumah warga  dengan kondisi ekonomi lemah tersebut tersebut mengalami kerusakan yang cukup dibagian penting. Namun, masih bisa ditempati dan tidak memerlukan relokasi sementara.

Baca Juga: Makan Enak Perut Kenyang dengan Harga Murah di Dadar Beredar Depok

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

LDKS jadi Fondasi Kepemimpinan Siswa SMKN 3 Depok

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:15 WIB

Perayaan Natal TK dan SD Kwitang 8 PSKD Penuh Sukacita

Senin, 15 Desember 2025 | 21:57 WIB
X