Minggu, 21 Desember 2025

Babai Tak Masalahkan Pegawai RSUD ASA Melancong ke Malaysia dan Singapura, Asal Jangan Langgar Tiga Poin ini!

- Senin, 24 November 2025 | 17:40 WIB
Anggota DPRD Kota Depok Fraksi PKB, Babai Suhaimi (GERARD SOEHARLY/RADAR DEPOK)
Anggota DPRD Kota Depok Fraksi PKB, Babai Suhaimi (GERARD SOEHARLY/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM-Ramai beredar kabar soal pegawai kesehatan di RSUD ASA melancong ke Malaysia dan Singapura ternyata dinilai Anggota DPRD Kota Depok Fraksi PKB, Babai Suhaimi adalah hal yang wajar.

Tapi ditegaskan Babai asal tidak menggunakan uang negara atau perjalanan dinas, yang intinya menggungan anggaran negara.

Baca Juga: BRI Jakarta Pondok Indah Berkontribusi Kemeriahan USS 2025 : Berikan Beragam Promo Menarik

“Sepanjang pembiayaan itu adalah bukan diambil dari uang negara atau perjalanan dinas, tentu tidak menjadi masalah. Kalau itu sekali lagi tidak mempergunakan uang negara. Tapi silakan kalau pakai uang pribadi,” ungkapnya saat dikonfirmasi Radar Depok, Senin (24/11/2025).

Selanjutnya ditekankan Politisi senior Kota Depok ini, yang kedua, pemberangkatannya juga tidak mengganggu aktivitas pelayanan di RSUD ASA tersebut. Misalnya tidak mengganggu aktivitas operasional rumah sakit, tidak mengganggu kewajiban sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

Baca Juga: Astra Honda Borong Poin, Bintang Pranata Sukma Amankan Posisi Tiga di TCC 2025

“Dan yang ketiga, pemberangkatannya adalah lebih kepada sifat pribadi dan di hari libur,” tambah Babai.

Menurut Anggota DPRD Dapil Sawangan, Bojongsari, dan Cipayung ini, tenaga kesehatan yang setiap hari bekerja dalam memberikan pelayanan pada masyarakat yang sakit, tentu ingin berlibur juga. Dan itu menjadi hal yang manusiawi.

Baca Juga: 250 Ton Beras Impor Ilegal Asal Thailand Masuk Tanpa Izin, Mentan Amran Bergerak Cepat Pastikan Tak Beredar di Masyarakat

“Ini manusiawi kok untuk refreshing, berlibur. Perlu suasana yang happy, nyaman dan enak. Dan itu penting untuk menyisihkan waktu agar diri lebih segar usai berlibur. Buat saya tidak masalah lah itu,” terang Babai.

Namun yang diingatkan Babai, yang menjadi masalah jika anggaran yang digunakan memakai APBD atau uang negara. Lalu mengganggu pelayanan bagi masyarakat di rumah sakit.

Baca Juga: Qori Hatmalina Dukung Keberadaan Pelaku Seni Lokal, HUT ke 2 Mardatila Grup Hibur Warga Depok Tiga Hari Penuh

“Dan juga tanpa seijin Walikota. Ya tentu itu tidak dibenarkan dan tidak boleh dilakukan,” paparnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X