RADARDEPOK.COM - Dalam mengoptimalkan peran masyarakat dalam program perlindungan hak anak. Kelurahan Cilangkap adakan Rapat Koordinasi (Rakor) aktivis perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat (PATBM).
Camat Tapos, Abdul Mutolib mengatakan, Rakor ini sebagai sarana belajar untuk meningkatkan kapasitas para aktivis. Supaya mereka dapat menerapkan dan mengedukasi masyarakat.
"Rakor tersebut diikuti para aktivis PATBM perwakilan dari masing-masing RW," ungkap dia kepada Harian Radar Depok, Senin (12/6).
Baca Juga: PMO Bantu Pemkot Depok Entaskan TB : Ini Jumlah Penderitanya
Abu sapaanya menjelaskan, hal ini juga untuk memberikan kemampuan aktivis PATBM dari berbagai unsur, sehingga mampu mengedukasi masyarakat terkait pencegahan kekerasan terhadap anak. Kedua, meningkatkan kemampuan peserta dalam sosialisasi untuk mewujudkan ketahanan keluarga.
"Ketiga, menguatkan pemberdayaan lingkungan ramah keluarga. Keempat, menguatkan pembangunan keluarga menuju masyarakat berkualitas dan sejahtera," ucap dia.
Dengan adanya kegiatan Ini Abu berharap, dapat menekan kasus kekerasan terhadap anak dan menjadi wadah bagi stakholder dalam berikan perlindungan terhadap anak.
Baca Juga: 30 Warga Jatimulya Diajak Memilah Sampah
"Hal ini juga untuk mewujudkan RW layak anak, Kelurahan layak anak dan kota layak anak," tutur dia.
Menurut dia, masyarakat juga harus berperan aktif terhadap permasalahan perlindungan anak. Misalnya ketika terjadi tindakan kekerasan anak di suatu wilayah, masyarakat setempat dengan sigap melaporkan peristiwa tersebut ke aktivis ataupun kelurahan setempat.
"Oleh sebab itu, PATBM ke depannya dapat membumi, seluruh elemen masyarakat bergabung untuk mencegah kasus kekerasan pada anak," ucap dia.
Baca Juga: 140 Pengusaha Depok Ikut Seminar Bisnis, Ini yang Diajarkan
Sementara itu, Lurah Cilangkap, Teguh Santoso menjelaskan PATBM adalah sebuah gerakan dari jaringan atau kelompok masyarakat yang bekerja secara terkoordinasi untuk mencapai tujuan perlindungan anak khusunya di Kelurahan Cilangkap.
"Pembentukan PATBM merupakan wujud komitmen Pemkot Depok dalam mewujudkan Kelurahan layak anak dan kota layak anak," ujar dia.(***)
Jurnalis : Andika Eka
Artikel Terkait
Pendaftaran SIMAK UI Program Sarjana dan Vokasi Resmi Dibuka, Ini Biaya hingga Persyatannya
PPDB SDN Se-Depok Dibuka 3 Juli, Cek Jalur yang Disiapkan Disini
Sekda Depok : SAB Spesial Upaya Pemkot Perkuat Ketahanan Keluarga
Radar Depok Menelisik Kampung Baduy Mualaf di Kabupaten Lebak, Banten
Pilkada Depok 2024 : PKS Klaim IBH Masih Terpopuler, PDIP Tunggu Pusat Usung Kaesang