Vokasi UI Ajak Anak SD Belajar Lewat Gim, Begini Metodenya

RADARDEPOK.COM - Vokasi Universitas Indonesia (UI) mengajak anak Sekolah Dasar kelas 4–6 di wilayah Jabodetabek, untuk ikut berpartisipasi dalam membuat rancangan tata kota yang ideal melalui media gim Roblox.

Kegiatan bertema ‘Perancangan Tata Kota melalui Game Roblox bagi Generasi Alfa’ ini, bertujuan untuk melatih anak-anak belajar urun pendapat dalam perencanaan kota.

Baca Juga: Walikota Pastikan Depok Siap Bersaing di Kancah Internasional

Pengabdian masyarakat (pengmas) yang berlangsung pada April hingga Juni 2023 ini, diselenggarakan oleh tiga program studi dari Departemen Sosial Humaniora Terapan, yaitu Manajemen Bisnis Pariwisata, Produksi Media, dan Hubungan Masyarakat.

Ketua Pengabdi, Poeti mengatakan, penggunaan game sebagai media pembelajaran diharapkan dapat membuka mata khalayak, bahwa gim tidak selalu memberi pengaruh buruk kepada generasi muda.

Baca Juga: 66 Anak Ikut Sunatan Massal Polres Metro Depok

“Bagi generasi Alfa yang sangat akrab dengan teknologi digital, penggunaan permainan sebagai bentuk arena belajar dan berkreasi adalah hal yang menyenangkan. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika eksplorasi anak terkait persepsi kota ideal melalui penggunaan medium gim Roblox dapat digali secara mendalam,” ungkap Poeti kepada Radar Depok lewat rilis resmi, Selasa (20/6).

“Persepsi anak atas kota ideal, terutama terkait pembangungan Ibu Kota Nusantara, penting karena mereka yang akan menempati dan mengembangkan kota tersebut. Untuk mengetahuinya, dalam pengmas ini, para peserta melaksanakan beberapa tahapan,” ujar Poeti.

Baca Juga: Satgas PKDRT Pondok Jaya Depok Roadshow Keliling RW, Ini yang Disampaikan

Berdasarkan denah kota yang dibuat, jelas Poeti, tergali beberapa persepsi anak mengenai kota yang ideal. Generasi Alfa rata-rata menginginkan kota dengan tingkat polusi rendah, memiliki akses mudah untuk pelayanan publik dan fasilitas umum (kantor polisi, rumah sakit, dan taman/ruang terbuka hijau) di sekitar pemukiman.

“Kemudian, ada perkantoran dan sekolah yang dapat dijangkau dengan berjalan kaki. Persepsi tersebut senada dengan keinginan mereka untuk tinggal di kota berpolusi rendah.

Baca Juga: Pencuri Uang Lahan Makam di Depok Mulai Disidang

Annisa Kurnia Dewi, orang tua salah seorang peserta, menyebut bahwa kegiatan pengmas ini banyak memberikan manfaat bagi anaknya.

“Edukasi menggunakan medium game yang diberikan para dosen Vokasi UI ternyata menjadi suatu pembelajaran baru bagi anak-anak. Mereka dapat belajar sambil melakukan hobi dan kesenangan mereka,” jelas Annisa Kurnia Dewi. (mg4)

Jurnalis : Tracy Bacas