Puskesmas Panmas Pinta Kader Posyandu Diperbanyak, Ini Masalahnya

RADARDEPOK.COM - Sebagai salah satu garda terdepan terkait pelayanan kesehatan di lingkup masyarakat, UPTD Puskesmas Panmas meminta kepada Posyandu di wilayah kerja mereka untuk memperbanyak jumlah kader, Rabu (21/6).

Hal itu dilakukan, agar pemantauan tumbuh kembang balita dapat berjalan lebih maksimal, juga mempermudah pendataan sasaran Posyandu.

“Pemantauan tumbuh kembang balita harus dilaksanakan secara rutin, dan ini membutuhkan peran kader wilayah. Kalau kadernya sedikit juga pasif, maka pelaksanaan pastinya tidak akan berjalan maksimal,” tutur Kepala UPTD Puskesmas Panmas, Sih Mahayanti, Rabu (21/6).

Baca Juga: Kampung KB Tingkatkan Kualitas Masyarakat

Wilayah Panmas sendiri saat ini terdapat 45 kader aktif, beber dia, dan masing-masing Posyandu memiliki satu kader utama yang menaungi kader lainnya.

“Kami terus mengajak kader Posyandu untuk aktif dan mendata balita agar sesuai sasaran. Data ini nantinya digunakan jika ada kegiatan vaksin, penimbangan dan pemantauan tumbuh kembang balita," jelas Sih Mahayanti.

Dia menambahkan, pihaknya juga mengajak seluruh kader Posyandu untuk kerjasama dengan Fasilitas Kesehatan (Faskes), dan Bidan Praktik Mandiri (BPM) setempat. Sebab, klinik terdekat juga harus ikut bantu memantau kesehatan masyarakat.

Baca Juga: Kambing Milik Warga Sawangan Baru Digondol Maling, Cuma Disisahkan Jeroan

"Faskes swasta harus ikut serta dalam peningkatan kesehatan di wilayah kerja. Mudah-mudahan dengan berbagai upaya yang dilakukan bisa meningkatkan derajat kesehatan di wilayah Panmas,” tutup dia.(***)

Jurnalis : Aldy Rama