Cinere Mulai Garap Infrastruktur Sembilan Titik

RADARDEPOK.COM  – Pembangunan fisik di Kelurahan Cinere, Kota Depok dimulai. Ada sembilan titik sasaran yang nantinya bakal dibangun. Pembangunan infrastruktur di kelurahan yang berbatasan langsung dengan Tangerang Selatan (Tangsel) ini, didominasi pengaspalan atau hotmix. Dalam menggarap pembangunan tersebut kelompok masyarakat (Pokmas) menjadi andalan.

Kasi Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kelurahan Cinere, Wulan Susanti mengatakan, kegiatan fisik direncanakan mulai akhir Juni ini. Ada sembilan titik yang akan dikerjakan pokmas. Sebagian besar  persiapan pelaksanaan pekerjaan sudah dilaksanakan. Mudah-mudahan akhir Juni sudah bisa memulai pekerjaan perbaikan.

 Baca Juga: AVC Challenge Cup 2023, Timnas Voli Putri Indonesia Dipuji Pelatih Australia

Sembilan titik tersebut, sambung Wulan, drainase dua titik, aspal empat titik, penerangan jalan umum (PJU) 2 titik, sumur resapan satu titik dan septic tank. Rinciannya, drainase berada di RW2, aspal di RW9, 19, 5, 3, kemudian PJU di RW13, 19. Sumur resapan dan septic tank tersebar. Hasil ini sudah disepakati bersama pokmas dan ketua lingkungan.

“Pembangunan ini sudah disepakati seluruh ketua RT dan RW serta lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM) dan pokmas. Semua infrastruktur menggunakan dana APBD sebesar Rp1,3 miliar,” terang Wulan kepada Harian Radar Depok, Kamis (22/6).

 Baca Juga: DPT Kota Bekasi Mencapai 1,8 Juta Pemilih, Jumlah TPS 7.078 untuk Pemilu 2024

Ketua Pokmas Cinere, Saiful Fauzan mengatakan, pekan ini sudah persiapan dan dipastikan sudah bisa mulai bulan ini. Dia meminta kepada masyarakat untuk menjaga dan merawat dengan baik hasil pembangunan, yang telah digulirkan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Insha Allah perbaikan berjalan lancar seperti tahun sebelumnya. Ini masuk dalam pembangunan tahap pertama,” singkat dia.

Staf Kelurahan Cinere, Abdul Malik mengungkapkan, terkait PJU pemasangannya hanya untuk jalan lingkungan bukan jalan umum. Kepada jajaran pokmas diharapkan mengerjakan proyek fisik sesuai bestek yang telah ditetapkan dalam RAB.***