Angka Stunting di Kelurahan Mekarsari Depok Turun

RADARDEPOK.COM - Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Cimanggis sukses menurunkan angka penderita stunting atau gagal tumbuh anak di wilayahnya. Berdasarkan data yang dimiliki, pada 2023 jumlah penderita stunting sebanyak 26 anak, sementara sekarang turun menjadi 21 anak.

"Alhamdulilah, angka stunting di Kelurahan Mekarsari berhasil turun pada tahun ini," ujar Lurah Mekarsari, Bahrudin kepada Harian Radar Depok, Minggu (25/6)

Penurunan kasus stunting di wilayahnya tidak lepas dari berbagai kegiatan yang dilakukannya bersinergi dengan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) kelurahan dan para kader kesehatan.

“Dengan, memberikan edukasi kepada para orang tua dalam setiap kegiatan di posyandu,” ungkap dia.

Baca Juga: Hari Jadi ke 8, IKPI Depok Helat Lomba Karaoke, Hadiahnya Motor Listrik

Kemudian, pemberian bahan pokok yang dilakukan pemerintah pusat atau kota juga memberikan dampak yang signifikan dalam menekan jumlah stunting. Seperti pemberian Telur dan beras serta lain-lain.

"Adanya bantuan pokok sangat membantu dalam penurunan angka Stunting di Kelurahan Mekarsari,” ungkap dia.

Selain itu, Kelurahan Mekarsari memiliki inovasi dalam penurunan Stunting di wilayahnya. Yaitu, Bersama Kita Bisa Entaskan (Bestie) Stunting yang berada di RW8 dan RW10.

“Ini kerjasama antar para petugas posyandu dalam memberikan sosialisasi dalam penurunan angka stunting di Kelurahan Mekarsari,” kata dia.

Baca Juga: Menuju FIFA World Cup U 17 2023, Ketua Umum PSSI Erick Thohir Ajak Semua Komponen Bersatu dan Komitmen

Bahrudin juga meminta, untuk mencegah stunting untuk menjaga pola makan, memperhatikan gizi yang seimbang dan bisa juga menjalankan program program Pekarang Pangan Lestari (P2L) yang bisa digunakan untuk memenuhi gizi untuk makanan.

“Menjaga pola makan yang sehat, menjaga kebersihan, dan harapanya agar angka stunting di Kelurahan Mekarsari semakin menurun,” tutur dia.***

Jurnalis : Andika Eka