Minggu, 21 Desember 2025

Feeder Nyaman Mampu Tarik Warga Naik LRT

- Kamis, 10 Agustus 2023 | 15:00 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjajal LRT Jabodebek dari Stasiun Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok hingga Stasiun Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Kamis (3/8). (BPMI SETPRES)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjajal LRT Jabodebek dari Stasiun Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok hingga Stasiun Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Kamis (3/8). (BPMI SETPRES)

RADARDEPOK.COMWakil Ketua Bidang Pemberdayaan dan Penguatan Kewilayahan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Djoko Setijowarno mengapresiasi, angkutan umum atau feeder sebagai akses menuju stasiun Light Rail Transit (LRT) Harjamukti.

Baca Juga: Fasilitas Situ Rawa Kalong Depok Hilang, Keselamatan Pengunjung Terancam

Hal itu lantaran, kata Djoko Setijowarno, LRT dirancang untuk menargetkan kelompok menengah ke atas, dengan tujuan agar mereka yang biasanya menggunakan mobil pribadi bersedia beralih ke transportasi umum.

Kelompok menengah ke atas kebanyakan tidak mau mereka naik angkot. Jadi memang sudah pas di pilihnya bis AC,” ungkap Djoko Setijowarno kepada Radar Depok.

Baca Juga: BPN Depok Serahkan 2.100 Sertifikat di Tugu, 337 Sertifikat Selesai Bulan Depan

Lebih lanjut, Djoko Setijowarno juga menyoroti pentingnya aksesibilitas ke Stasiun Harjamukti yang menjadi titik pelayanan LRT warga Depok. Pemerintah kota bertanggung jawab menyediakan akses yang mudah dan nyaman menuju stasiun tersebut.

Sekarang tinggal bagaimana memberikan akses yang dekat dengan warga menuju stasiun,” tegas Djoko Setijowarno.

Baca Juga: Informa Electronics Margonda Depok Usung Konsep Baru, Bergelimang Promo Spesial

Dalam rapat bersama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Djoko menjelaskan, telah disepakati bahwa akan ada layanan bus dengan kondisi ber-AC.

Rencana tarif bis dari BPTJ, Rp 5 ribu sampai Rp 10 ribu. Kalau dibandingkan dengan naik mobil sendiri bisa habis 75 hingga 100 ribu,” sambung Djoko Setijowarno.

Baca Juga: Ibu-ibu Nurul Fikri Lintas Angkatan Adakan Lomba Kemerdekaan

Djoko menyebutkan, kapasitas angkut lebih dari 100 ribu penumpang per hari, LRT menjadi alternatif yang menjanjikan untuk mengurangi kemacetan di Kota.

LRT bisa mengangkut 140 ribu orang pulang dan pergi per hari. Artinya 140 ribu orang itu gak pake kendaraan pribadi lagi dan dapat mengurai kemacetan yang ada,” sebut Djoko Setijowarno.

Baca Juga: De Sip Lah Sasar SMK Negeri 1 Depok : Permudah Siswa Miliki e-KTP, Disambut Respon Positif

Terkait dengan layanan feeder, Djoko Setijowarno menekankan, pentingnya ketersediaan moda transportasi yang dapat mengantarkan penumpang dari berbagai lokasi menuju stasiun LRT dengan aman dan nyaman. Selain itu, faktor keamanan juga menjadi hal yang perlu diperhatikan guna memberikan jaminan keselamatan bagi para penumpang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X