RADARDEPOK.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok menerima kirab Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 dari KPU Kabupaten Bogor Jalur II yang berawal dari Provinsi Kepulauan Riau.
Kirab Pemilu Tahun 2024 yang diterima KPU Kota Depok dari KPU Kabupaten Bogor itu ditandai dengan penyerahan pataka bendera partai politik peserta Pemilu 2024, di Alun-Alun Kota Depok, Minggu (19/11).
Baca Juga: Doa Bersama bagi Warga Palestina, Kemenag Depok Kumpulkan Uang Tunai Rp13 Juta
Adapun, kirab Pemilu Tahun 2024 yang dilakukan KPU Kota Depok dengan KPU Kabupaten Bogor tersebut turur disaksikan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Depok serta perwakilan partai politik.
Anggota KPU Provinsi Jawa Barat, Abdullah Safii mengatakan, setiap unsur kepentingan dalam harus bersinergi menyukseskan Pemilu 2024. Salah satunya, melalui pelaksanaan Kirab Pemilu 2024.
"Setiap unsur kepentingan harus bersinergi menyukseskan Pemilu 2024. Saya juga mengajak untuk menciptakan Pemilu yang aman dan damai nanti," ungkap Abdullah Safii kepada Radar Depok, Minggu (19/11).
Abdullah Safii menuturkan, masa kampanye Calon Presiden dan Wakil Presiden serta Calon Anggota Legislatif (Caleg) baru akan dimulai 28 November mendatang.
"Rangkaian Kirab yang utama adalah mensosialisasikan pelaksanaan Pemilu 2024 beserta partai politik, karena masa kampanye Caleg baru akan dimulai 28 November nanti," beber Abdullah Safii.
Baca Juga: Tekan Stunting, Ini yang Dilakukan Aparatur Ratujaya Depok
Menurut Abdullah Safii, KPU Daerah ditugaskan KPU Pusat untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2024, khususnya pemilih pemula. Sementara, hasil survei menunjukkan masih rendahnya pengetahuan masyarakat tentang pelaksanaan Pemilu serentak tahun depan.
"Jadi kami akan terus gaungkan pelaksanaan Pemilu 14 Februari 2024 kepada masyarakat," kata Abdullah Safii.
Baca Juga: Touring IJTI – Pokja Wartawan Depok, Sinergi Jaga Pemilu Tetap Sejuk : Terobos Hujan Deras
Sementara itu, Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono menjelaskan, Kirab Pemilu 2024 akan berlangsung sampai 25 November mendatang. Untuk itu, diharapkan dukungan semua elemen masyarakat, TNI dan Polri untuk menyukseskan pelaksanaan sosialisasi pemilu melalui kirab tersebut.