RADARDEPOK.COM-Sebulan lebih menjabat sebagai Lurah Pangkalanjati Baru (PJB), Ayu Dwi Pratiwi masih belum mengetahui sejauh mana perkembangan usaha kecil menengah mikro (UMKM). Padahal, pemerintah kota (Pemkot) Depok terus menggenjot program wirausaha baru (WUB).
“UMKM sudah dipetakan, tapi sejauh ini ketua UMKM Pangkalanjati Baru belum koordinasi dengan saya. Jadi agak geregetan,” jelas Lurah Ayu Dwi Pratiwi kepada Harian Radar Depok, Rabu (10/1).
Baca Juga: Glamping yang Satu Ini Punya View Gunung Gede Pangrango, Harganya Mulai Rp300 Ribuan Aja
Sejak menjabat sebagai lurah pada Desember 2023, Ayu Dwi Pratiwi masih melanjutkan program yang sudah berjalan. Namun, di 2024 akan ada gebrakan baru saat dia memimpin. Sejumlah program akan dipaparkan saat nanti pra musyawarah rencana pembangunan (Murenbang).
“Pra musrenbang akan dilakukan besok (Hari ini), semua RW, tokoh agama dan tokoh masyarakat akan rembuk di Ciawi,” jelas Ayu Dwi Pratiwi.
Saat pra musrenbang, lurah mengaku akan menindaklanjuti terkait UMKM. Hal ini perlu lantaran dia ingin Pangkalanjati Baru memiliki UMKM yang khas dan itu sejalan dengan program Pemkot Depok. “Saat pra musrenbang akan saya bahas soal UMKM, begitu juga nanti ketika murenbang pada 23 Janurari 2024,” beber lurah.
Menurutnya, pelaksanaan musrenbang tak jauh seperti di kelurahan lain. Terpenting saat membahas ajuan baik fisik maupun non fisik sifatnya utamakan yang lebih urgent. Dimomen musrenbang para ketua lingkungan bisa mengajukan dan sama-sama menilai mana yang lebih diutamakan.
“Musrenbang hanya menyempurnakan saja, karena saar pra musrenbang akan dibahas semua,” jelas lurah termuda di Kota Depok ini. (***)