RADARDEPOK.COM – Seorang perempuan misterius terekam kamera pengawas Musala An Nur, RT3/7, Kelurahan Pasir Gunung Selatan, Kecamatan Cimanggis, Depok, bergeliat di teras musala, Kamis (18/1) pagi. Ia sedang hamil.
Tampak dari gerakannya, dia mengalami kontraksi. Siap melahirkan. Tak berselang lama, darah dan seorang bayi tampak terlihat.
Baca Juga: Nonton di Bioskop CGV DMall Depok Murah Meriah, Cuma Segini Tiketnya
Setelah berhasil melahirkan, anak tersebut dibawa menuju tempat wudhu musala, untuk dibersihkan dari lumuran darah dan diletakan kembali di depan pintu musala. Dia pun berlalu meninggal bayi, yang belakangan diketahui berjenis kelamin perempuan itu.
Ketua RW7 Pasir Gunung Selatan, Miftahul menjelaskan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 04.15 WIB, dan diketahui oleh salah seorang warganya yang hendak melaksanakan Salat Subuh.
“Saat warga saya mau melaksanakan Salat Subuh, terdengar suara tangisan bayi. Penasaran, warga saya mengecek semua sisi dan ditemukan sesosok bayi yang masih terikat ari ari dan beberapa berkas darah,” ujar Miftahul kepada Radar Depok, Kamis (18/1).
Lanjut dia, kata Miftahul, warga tersebut langsung memanggil warga lainya untuk memastikan sesosok bayi tersebut. Sebab, saksi pertama mengiranya adalah seekor kucing yang tergeletak.
“Setelah meastikan kebenaranya, warga lainya juga membantu untuk melapor ke pengurus lingkungan setempat, termasuk saya,” ucap Miftahul.
Miftahul mengatakan, dirinnya mengetahui kabar tersebut sekitar pukul 05:00 WIB dan langsung menuju lokasi penemuan.
Baca Juga: Pembangunan Gedung SDN Mekarjaya 1 Depok Rampung : jadi Tempat Belajar yang Nyaman
“Warga sempat membawa bayi tersebut ke salah satu rumah warga untuk diberikan penanganan sementara, sembari saya menghubungi pihak kepolisian untuk di tangani lebih lanjut,” ungkap dia.
Setibanya pihak kepolisian di lokasi, ujar Miftahul, bayi tersebut langsung dibawa ke Rumah sakit (RS) Bhayangkara Brimob untuk diberikan perawatan lebih lanjut.
“Bayi tersebut ditemukan dengan keadaan sehat tanpa kurang sedikit pun,” kata Miftahul.
Berdasarkan hasil rekaman kamera pengawas, Miftahul, memastikan bila perempuan tersebut bukanlah warga sekitar.