metropolis

Monitoring Rekapitulasi Suara Pemilu di PPK, Ini Pesan Kapolres Metro Depok

Sabtu, 17 Februari 2024 | 21:51 WIB
Kapolres Metro Depok, Kombes Arya Perdana monitoring langsung proses rekapitulasi suara Pemilu di PPK Tapos, PPK Cilodong, dan PPK Sawangan. (Ist)

RADARDEPOK.COM - Kapolres Metro Depok, Kombes Arya Perdana monitoring langsung proses rekapitulasi suara Pemilu di PPK Tapos, PPK Cilodong, dan PPK Sawangan.

Monitoring dilakukan guna menjaga keamanan dan kelancaran proses penghitungan suara.

Baca Juga: Kantongi 8.000 Suara, Mpok Hj Nuryuliani Melanggeng ke Parlemen Kota Depok

Kombes Arya Perdana mengatakan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait kegiatan rekapitulasi suara pemilu ini. Salah satunya adalah memeriksa kesiapan personel serta jajaran yang ditugaskan.

Baca Juga: Program Jumat Berkah, Polres Metro Depok Bagikan 100 Nasi Kotak : Ada Pesan yang Disampaikan ke Masyarakat

"Sebelum kita berangkat dan melakukan pengamanan rekapitulasi suara, persiapan personel harus dimaksimalkan. Salah satunya adalah komunikasi yang baik," ujar Kombes Arya Perdana, Sabtu (17/2)

Kombes Arya Perdana mengimbau, ponsel dan handy talky personel selalu aktif. Agar memudahkan dalam berkomunikasi dan bertukar informasi seputar keadaan disana.

"Saya sudah bilang ke rekan-rekan semua, alat komunikasi seperti handy talky dan ponsel jangan sampai mati. Jadi kalau seandainya terjadi hal yang diluar dugaan, semuanya bisa cepat respon dan tanggap," sambung Kombes Arya Perdana.

Baca Juga: Jadi Pembicara Soal Aset Daerah, Kepala BPN Kota Depok Pastikan Sertifkasi 7000 BMD

Selain soal komunikasi, Kombes Arya Perdana juga menekankan untuk terus waspada dalam menjaga tempat penghitungan suara.

"Apabila ada kejadian menonjol, atau tidak biasa, langsung laporkan. Jangan sampai lengah dan kebobolan. Kita tidak mau hal itu terjadi. Karena bagaimanapun, pelaporan itu sangat penting dan berpengaruh, walaupun hanya pergerakan kecil saja," tutur Kombes Arya Perdana.

Baca Juga: 100 Siswa Diasah untuk Persaingan Kerja di Luar Negeri, Simak Penjelasan Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono

Kombes Arya Perdana juga menegaskan, semua personel dilarang membicarakan hal hal yang sensitif mengenai Pemilu 2024.

"Kami tidak mau ada hal yang tidak diinginkan sampai terjadi, maka dari itu saya meminta kepada semua personel untuk terus menjaga netralitas demi kelancaran proses pemilu 2024 ini," tandas Kombes Arya Perdana. ***

Jurnalis : Monica

Tags

Terkini