RADARDEPOK.COM – Pemkot Depok mencatat sebanyak 150 ton sampah terkumpul selama libur dan cuti bersama Idul Fitri. Hal tersebut berdasarkan data pengambilan sampah di setiap Kecamatan di Kota Depok.
Kepala Bidang Kebersihan dan Kemitraan DLHK Kota Depok, Ardan Kurniawan mengatakan, pengumpulan sampah tersebut dilakukan dari Kamis (11/4) hingga Sabtu (13/4) atau selama 3 hari sesudah Idul Fitri.
Baca Juga: Pilkada Depok 2024 : Walikota Depok Tegaskan Kader PKS, Cawe-cawenya untuk Imam Budi Hartono
“Kami berhasil mengumpulkan setiap harinya pada waktu pengumpulan sebanyak 50 hingga 60 ton perhari,” ungkap Ardan Kurniawan kepada Radar Depok, Selasa (16/4).
Ardan Kurniawan menuturkan, dari 11 kecamatan di Kota Depok, Kecamatan Sukmajaya, beji dan Pancoranmas penyumbang terbanyak sampah pada saat libur dan cuti bersama Idul Fitri.
“3 kecamatan ini penyumbang terbanyak, sekitar 60 ton sampah yang dihasilkan,” ungkap Ardan Kurniawan.
Ardan Kurniawan mengatakan, jenis sampah yang dihasilkan oleh masyarakat Kota Depok beragam dari sampah organik hingga non organik.
“Namun, kami mencatat ada tidak ada peningkatan volume sampah. Bahkan terbilang menurun dari hari sebelumnya, karebna banyak warga Kota Depok yang melaksanakan mudik,” tutur Ardan Kurniawan.
Untuk mempercepat pelayanan pengambilan sampah, DLHK Kota Depok menurunkan 60 unit truk pengambilan sampah. Truk tersebut mengangkut sampah dari tiap wilayah Kota Depok ke TPA Cipayung.
“Armada pengangkutan sampah yang beroperasional 60 unit, kami berupaya jangan sampai ada penumpukan sampah, kami juga mengerahkan sebanyak sekitar 400 tenaga kebersihan yang tersebar di setiap kecamatan,” ucap Ardan Kurniawan.
DLHK Kota Depok telah berusaha maksimal mencegah terjadinya penumpukan sampah. Bahkan, di tiap kecamatan tim pengawas kebersihan bersama pesapon turut membersihkan sampah liar yang dibuang disembarang tempat.
“Pesapon kami pun tidak henti membersihkan sampah yang dibuang di kebun kosong maupun lokasi yang dianggap sepi,” terang Ardan Kurniawan.