pendidikan

Peningkatan Kinerja Otak Dan Hati Sebagai Dasar Praktek Akuntansi Rumah Tangga

Senin, 24 Juni 2024 | 19:51 WIB
Sebagai ketua Ibu PKK Kelurahan Gandul (kanan), dan kata sambutan oleh Ibu Ranti sebagai ketua tim Abdimas UPN Veteran Jakarta (kiri). (ISTIMEWA)

Sebagaimana akuntansi komersial membahas fungsi-fungsi para eksekutif perusahaan, maka akuntansi rumah tangga juga perlu membahas fungsi-fungsi tiap personil di dalam rumah tangga.

Mengingat pesertanya adalah para wanita dan dalam Al-Quran pun banyak ayat yang membahas fungsi wanita, setidaknya ada tiga fungsi wanita yaitu fungsi sebagai istri, fungsi sebagai ibu dan fungsi sosial. Ternyata fungsi sebagai istri adalah yang paling banyak di bahas dalam Al-Quran. Artinya wanita harus banyak berfokus pada fungsi yang satu ini dibandingkan fungsi lainnya.

Dalam aspek keuangan rumah tangga, rumor yang beredar di masyarakat adalah “uang istri adalah uang istri dan uang suami adalah uang istri. Ini adalah pemahaman yang salah. Pemateri memberikan dalil QS. An-Nisa ayat 34. Dijelaskan bahwa suami merupakan Qawwam bagi para wanita.

Qawwam disini memiliki banyak fungsi, suami perlu menjadi penanggung yang wajib melindungi dan memberikan rizki, sebagai pendidik dan sebagai hakim (yang memutuskan) dalam rumah tangga. Di ayat tersebut juga dijelaskan suami memberikan sebagian rezekinya, ayatnya tidak menyebutkan kata “kullu” yang artinya “seluruh”.

Artinya rumor yang beredar tersebut harus diubah dengan “uang istri adalah uang istri dan sebagian uang suami  adalah uang istri”. Konsep ini justru menjelaskan hakikat kepemimpinan suami yang secara fitrah mengatur bukan diatur.

Tidak semestinya suami menyerahkan seluruh uangnya kepada istri lalu istri yang mengatur seluruh keuangan suami, yang akhirnya hal itu yang menghilangkan esensi Qowam.

Materi Pengelolaan Keuangan Keluarga dan Investasi

Materi terakhir disampaikan oleh Andy Setyawan, S.Pd. M.Ak. materi ini menjelaskan lebih teknis dan langkah yang harus diwaspadai dalam keuangan keluarga. Tapi sebelum itu, beliau menyampaikan bahwa sumber utama keuangan keluarga harus dari yang halal, bahkan area abu-abu pun perlu dihindari. Keuangan yang tidak halal bisa menyebabkan sumber bencana dalam keluarga (QS. Asy-Syura: 30).

Setelah memastikan itu semua halal, maka langkah selanjutnya adalah alokasi keuangan yang tepat. Sekali lagi penekanan akuntansi rumah tangga tidak ditujukan untuk meningkatkan aset.

Maka dia memperingatkan para peserta untuk bijak dalam penggunaan keuangan di era digital, dengan maraknya berbagai platform dan kemudahan membayar, justru itu adalah celah yang menggiurkan untuk kaya secara instan. Namun demikian, godaan itu juga memiliki risiko yang besar. Misalnya Judi Online (Judol), investasi bodong dan pinjaman online (pinjol).

Dia memaparkan materi judi online (judol) memilikir risiko yang tinggi, sekarang ini banyak yang hartanya habis akibat ketagihan dari judol ini. Bandar judi awalnya tidak memikirkan menang atau kalah tapi banda akan lebih memikirkan bagaimana para pemain dapat terus bermain.

Trik semacam ini sangat halus sehingga para korban judi online tidak sadar lama kelamaan di bawah alam sadar mereka akhirnya mereka menghabiskan harta mereka dalam kekayaan yang tidak halal tersebut.

Belum lagi ada investasi bodong dengan ciri-ciri menjanjikan keuntungan tidak wajar dalam waktu cepat, janji bonus dari perekrutan, klaim tanpa risiko, memanfaatkan publik figur dan legalitas yang tidak jelas. Semua ciri tersebut harus dipahami oleh masyarakat agar terhindar dari investasi bodong.

Tidak berhenti disitu, beliau juga menyampaikan pinjaman online yang berujung pada utang yang melilit, biasanya peminjam akan gali lobang tutup lobang dan berada dalam rantai pinjama online yang sangat besar yang pada akhirnya ini akan menguras harta.

Dia juga memberikan peringatan untuk memperhatikan para anak muda di rumahnya agar waspada terhadap pinjaman tersebut karena statistik menyebutkan kaum muda yang paling banyak melakukan pinjaman online.

Halaman:

Tags

Terkini

LDKS jadi Fondasi Kepemimpinan Siswa SMKN 3 Depok

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:15 WIB

Perayaan Natal TK dan SD Kwitang 8 PSKD Penuh Sukacita

Senin, 15 Desember 2025 | 21:57 WIB