metropolis

DBD Renggut Sembilan Nyawa Warga Depok, Total Hingga Juni Ada 3.328 Kasus

Kamis, 18 Juli 2024 | 07:15 WIB
Salah satu pasien DBD yang sedang dirawat di salah satu rumah sakit di Depok. (ILUSTRASI)

Umi Zakiati mengingatkan pentingnya kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan melaksanakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) secara rutin.

Baca Juga: Peringati 10 Muharram, Dompet Yatim Dhuafa Salurkan Bantuan Sembako di Kelurahan Pengasinan Kota Depok

Dengan kerja sama dari seluruh warga, diharapkan angka kematian dapat ditekan dan kesehatan masyarakat dapat terjaga dengan baik.

"Untuk menekan angka DBD ini perlu peran aktif dari semua masyarakat. Diharapkan selalu menjaga kebersihan lingkungan dan rutin untuk melakukan PSN dilingkungan rumah," tegas Umi Zakiati.

Menimpali hal ini, Anggota Komisi D DPRD Depok, Ade Supriatna menyebut, kasus DBD saat ini sedang menjadi perhatian khusus bagi semua pihak. Menurutnya, dalam penanganan kasus, setiap korban yang terpapar DBD harus mendapatkan perawatan optimal di rumah sakit. 

Baca Juga: Mengintip Aktifitas Jabar Juara di Kota Depok : Bikin UMKM Naik Kelas, Gandeng Univeristas Pamulang

"Semua orang yang terjangkit DBD harus dibawa ke fasilitas kesehatan dan mendapat perawatan yang seharusnya. Jangan sampai lengah dan memperburuk keadaan," tutur Ade Supriatna.

Ade Supriatna juga menuturkan, intervensi kesehatan lingkungan di wilayah tempat tinggal juga sangat diperlukan untuk memutus rantai penyebaran virus.

"Seluruh keluarga di Kota Depok harus menjalankan pola hidup bersih dan menutup rapat pintu penyebaran DBD," tandas Ade Supriatna.***

Tentang DBD di Depok :

Total kasus :

-3.328 kasus

Korban meninggal :

-9 orang

Rincian Meninggal :

Halaman:

Tags

Terkini