metropolis

Tersengat Listrik, Pria di Depok Tewas Tergantung

Jumat, 23 Agustus 2024 | 11:00 WIB
Proses evakuasi mayat pria karena tersengat listrik di Perumahan Grand Cinere, Kelurahan Gandul, Kota Depok (DOK DAMKAR UPT CINERE)

RADARDEPOK.COM - Seorang pria paruh baya ditemukan tewas bergelantung diatas plafon. Diduga pria tersebut meregang nyawa karena tersengat arus listrik.

Kasi Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi membenarkan kejadian naas tersebut. Peristiwa itu terjadi pada Rabu, 21 Agustus 2021 sekitar jam 16:00 WIB. Lokasi di Perumahan Grand Cinere RT11/RW5 Kelurahan Gandul, Kecamatan Cinere, Kota Depok.

Baca Juga: Film Horor Sumala Rilis Official Trailer, Nantikan di Bioskop Mulai 26 September 2024

"Benar, ada kejadian itu," kata Iptu Made Budi.

Awalnya, seorang saksi berinisial I ingin meminta bantuan kepada korban untuk memperbaiki pompa air miliknya.

"Namun didapati korban S sudah tergantung diatas plafon," ujar Iptu Made Budi.

Saksi mendapati korban sudah meneteskan air liur diatas plafon yang jebol. Karena panik, saksi langsung berlari mencari pertolongan berinisial M.

Baca Juga: Resmi Lepas Jas PPP! Sugeng Purnomo Deklarasi Dukung Imam Budi Hartono – Ririn Farabi Arafiq untuk Menang Pilkada Depok

"Langsung memanggil sekuriti perumahan untuk mengecek kondisi korban," tambah Iptu Made Budi.

Setelah diperiksa, didapati korban S (54) sudah tidak bernyawa. Kedua saksi tersebut selanjutnya melaporkan kejadian ini ke Polsek Cinere guna proses lebih lanjut.

Tidak berselang lama, Dinas Damkar UPT Cinere dan Pos Merdeka mendatangi lokasi kejadian guna mengevakuasi mayat yang tersangkut di atap rumah.

Baca Juga: Loyalis Mantan Petinggi PPP Haji Sugeng Purnomo Doakan Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq Jadi Walikota dan Wakil Walikota Depok 2025-2030! Aamiin

"Sekitar pukul 17:50 WIB kami datang dengan 11 personel," kata Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Damkar Kota Depok, Denny Romulo.

Dalam proses evakuasi, para personel bekerja sama kurang lebih sekitar tiga jam dengan dibantu beberapa alat berupa tangga, senter, carbiner, strecter, vertikal rescue dan qulay sistem.

"Pada pukul 21:00 WIB titik sudah aman terkendali, proses juga berjalan lancar," tutur Denny Romulo. ***

Tags

Terkini