RADARDEPOK.COM – Guna membangun keharmonisan dan koordinasi antara sekolah negeri dan swasta. Dewan Pendidikan Kota Depok mengadakan Forum Group Discussion (FGD) sebagai jembatan komunikasi guna menciptakan kolaborasi yang lebih baik.
Ketua Dewan Pendidikan Kota Depok, Dedy Martoni menuturkan, acara ini merupakan yang kedua kalinya diadakan setelah sebelumnya fokus pada kepala sekolah. Kali ini, fokus utama adalah pada Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan.
"Sebelumnya sasaran kepala sekolah, kalau sekarang lebih spesifik lagi," tutur Dedy Martoni kepada Radar Depok, Jumat (30/8).
Selama ini, kegiatan kesiswaan umumnya diatur langsung oleh kementerian, tanpa adanya dukungan spesifik dari Dinas Pendidikan.
"Karena Dewan Pendidikan tidak bisa kita danai dari APBD secara langsung, jadi diambilah atau ditariklah oleh bidang SMP," kata Dedy Martoni.
Biasanya, kegiatan kesiswaan lebih banyak terkait dengan perlombaan dan kegiatan siswa secara langsung. Namun, kali ini penekanannya adalah pada bagaimana Dewan Pendidikan dapat berkontribusi secara langsung kepada para Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan.
"Untuk mengeksplorasi peran Dewan Pendidikan dalam mendukung fungsi kesiswaan," tutur Dedy Martoni.
Tujuan utama adanya FGD ini untuk mempererat hubungan dan koordinasi antara grup kesiswaan di sekolah negeri dan swasta. Bahkan, terkadang masih terdapat celah pemisah antara sesama sekolah, baik negeri maupun swasta.
"Agar bisa saling berkoordinasi, saling berbagi kegiatan dan pengalaman di sekolahnya masing-masing," ucap Dedy Martoni.
Setelah membagikan informasi terkait kesiswaan, semua kegiatan yang dilakukan di sekolah bisa dibagikan secara efektif melalui grup kesiswaan guna meningkatkan kerjasama.
"Jadi harapan saya selaku Kasi Kesiswaan disekolah bisa saling share di grup, baik itu perlombaan atau apapun," tandas Dedy Martoni. ***