metropolis

PBB Kecamatan di Depok Diatas 70 Persen : Ini yang Paling Tinggi, Berikut Rinciannya

Jumat, 18 Oktober 2024 | 10:00 WIB
Tempat pembayaran PBB di area Balaikota Depok. (RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COMPemkot Depok terus menggenjot pendapatan asli daerah (PAD) Kota Depok dari Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB P2). Mengingat, saat ini sudah masuk triwulan III atau menjelang akhir tahun.

Tentunya, hal ini agar bisa mencapai target yang sudah ditentukan oleh Pemkot Depok dengan melakukan berbagai upaya, seperti sosialiasi kepada wajib pajak.

Kepala Bidang Pendapatan Daerah II BKD Kota Depok, Muhammad Reza menjelaskan, berdasarkan data September 2024 atau triwulan III realisasi PBB 2 telah mencapai Rp341 miliar atau 91 persen dari target Rp379 miliar.

Raihan PBB P2 masih kurang sekitar 9 persen atau Rp37 miliar,” ujar Muhammad Reza kepada Radar Depok, Rabu (16/10).

Baca Juga: Asih Bareng Imam-Ririn Siap Bangun SMA Negeri di Tugu Depok, Plus Stadion Bola Bertaraf Internasional

Muhammad Reza mengatakan, berdasarkan data yang dimiliki BKD Kota Depok, untuk PBB di setiap wilayah sudah di atas 70 persen. Yakni, Kecamatan Tapos yang paling besar capaianya dari targetnya.

Tapos dengan target Rp 47.213.838.381 dengan jumlah SPPT 40.862 sudah berhasil mencapai Rp 40.947.623.948 atau 86.73 persen,” kata Muhammad Reza.

Dengan capaian tersebut, Muhammad Reza mengatakan, pihaknya optimis dapat melampaui target yang sudah ditentukan hingga akhir tahun.

Kami optimistis bisa melampaui target di akhir tahun. Sehingga, menambah PAD Kota Depok," ujar Muhammad Reza.

Muhammad Reza mengatakan, saat ini masih ada waktu sekitar dua bulan lagi. Namun, Muhammad Reza terus mengingatkan para wajib pajak untuk menunaikan kewajibannya dalam membayar pajak.

"Jangan sampai telat, makin lama bayarnya, ya dendanya semakin banyak," ucap Muhammad Reza.

Baca Juga: Ada 125 Ribu Kepala Keluarga Perempuan di Depok, Imam Budi Hartono : Kartu Yatim Sejahtera Komitmen Nyata Berikan Solusi

Dalam upaya mendongkrak kesadaran masyarakat tentang pentingnya kewajiban pajak, BKD Depok gencar melakukan imbauan dan sosialisasi kepada masyarakat dan juga aktif melakukan penagihan agar target PBB P2 ini bisa tercapai.

"Kami juga berupaya memperluas channel pembayaran seperti lembaga keuangan seperti BJB, loket PBB di delapan Kantor Kecamatan, Bank BTN, Kantor Pos, Indomart, Alfamart, BNI, Cimb Niaga, OCBC NISP, tokopedia, Ovo, Gopay dan lain-lain,” tutur Muhammad Reza. ***

Tags

Terkini