RADARDEPOK.COM – Bentuk dukungan reaktifasi Stasiun Pondok Rajeg yang berada di Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong. Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kota Depok memastikan bakal melakukan rerouting (penyesuaian trayek) angkot di Kota Depok.
Sekretaris Organda Kota Depok, M Hasyim memastikan, akan ada tiga trayek angkot konvensional yang bakal dilakukan rerouting guna menjadi feeder pada Stasiun Pondok Rajeg.
“Angkot tersebut yang akan direvitaliasi, yakni D08, D09 dan D10,” ujar M Hasyim kepada Radar Depok, Jumat (18/10).
Sebelumnya, kata M Hasyim, angkot tersebut memiliki relasi dari Terminal Depok hingga Kampung Sawah. Namun, hanya memiliki perbadaan pada jalur trayek yang dilewatinya saja.
“Nantinya, ketiga angkot tersebut akan diperpanjang tujuan akhirnya yakni hingga Stasiun Pondok Rajeg,” ujar M Hasyim.
M Hasyim mengatakan, saat ini proses rerouting tersebut tengah berproses pada Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok.
“Mudah-mudahan proses ini bisa secepatnya dilakukan oleh Dishub Kota Depok,” ungkap M Hasyim.
Bahkan, kata M Hasyim, untuk seluruh angkot D09 akan segera dilakukan revitaliasi menjadi angkot AC atau yang dinamakan Mikro Trans Depok, untuk memberikan kenyamanan bagi para penumpang.
“Saat ini prosesnya sudah verifikasi vaktual dan pencocokan data lapangan yang akan diserahkan kepada Dishub Kota Depok,” kata M Hasyim.
Selain itu, revitaliasi angkot AC ini diperkitaran baru bisa dilakukan peluncuran pada awal 2025 mendatang. Sedangkan untuk rerouting angkot menuju Stasiun Pondok Rajeg pada Desember 2024.
Baca Juga: Mantap Berhijrah! 25 Warga Binaan Rutan Depok Hapus Tato
“Saat ini kami juga sedang mencari lahan untuk tempat pembuatan terminal tipe c, sebagai tempat pemberhentian para angkot tersebut,” ungkap M Hasyim.
Mengingat, Stasiun Pondok Rajeg bakal di resmikan pada Sabtu (19/10). M Hasyim mengatakan, masyarakat bisa menaiki angkot dengan nomor trayek 72 yang memiliki rute Kampung Sawah hingga Terminal Cibinong.