RADARDEPOK.COM - Guna mendorong kemandirian dan meningkatnya ekonomi warga Depok. Pemkot Depok mengeluarkan program wirausaha baru (WUB). Hadirnya WUB pun rata-rata disambut positif sebagian besar warga Kota Depok.
Salah satunya Euis Komala, warga Kampung Rawakalong RT5/7 No 84 Kelurahan Grogol, Limo, Depok. Pengusaha kuliner ini ikut program besutan Walikota dan Wakil Walikota Depok, Mohammad Idris-Imam Budi Hartono pada tahun 2024.
Sebelum mengikuti WUB, Euis sudah memiliki legalitas usaha yaitu Nomor Induk Berusaha (NIB). Setelah ikut WUB, legalitas usahanya kian lengkap dengan sertifikasi halal.
Baca Juga: 1.051 RTLH di Depok Siap Direhabilitasi Tahun Depan : Ini Data Lengkapnya
Dengan legalitas usaha yang dimilikinya, ia bisa lebih percaya diri menawarkan produk kulinernya ke konsumen. “Karena sudah ada sertifikat halalnya, saya lebih mudah menjual kue produksi saya ke pelanggan,” katanya.
Jangkauan pemasarannya pun kini sudah luas, dari Depok, Jakarta Selatan, hingga Pulau Madura. Manfaat lain yang diarasakan selama ikut WUB, produknya dapat dikenal lebih luas dan menambah silaturahmi dan pertemanan. “Untuk modal, saya dapat KUR dari Bank BRI,” katanya.
Menurut Euis, Program WUB ini layak dilanjutkan. Karena sangat berguna bagi para wirausaha baru untuk melangkah ke pelatihan berikutnya, atau ke jenjang berikutnya. Jadi wirausaha itu berjenjang, ujian disetiap jenjangnya berbeda.
Baca Juga: Bersama WUB Depok Jangkauan Pemasaran Usaha Vivi Kian Luas, Yuk Gabung!
"Saran saya ke pelaku UMKM lain, yang belum ikut WUB harus segera ikut, agar kualitas kita dan produk kita, makin baik, makin maju, dan sukses ke depannya,” tandas Euis Komala.***