RADARDEPOK.COM-Komunitas Perantara Kasih Indonesia menutup tahun 2024 dengan berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim piatu, berkebutuhan khusus dan disabilitas.
Dalam hal ini, Perantara Kasih Indonesia menyambangi Yayasan Pendidikan Luar Biasa (YPLB) Nusantara, Beji, Kota Depok, akhir pekan kemarin.
Ketua Umum Komunitas Perantara Kasih Indonesia, Didi Hariawan mengatakan, kegiatan berbagi kasih ini merupakan salah satu kegiatan rutin yang diadakan oleh Komunitas Perantara Kasih Indonesia, yang mencakup berbagi kebahagiaan bersama anak yatim piatu, berkebutuhan khusus, dan disabilitas.
"Kami berharap kegiatan ini bisa meningkatkan semangat adik-adik jelang tutup tahun 2024, serta menyambut 2025 dengan suka cita," kata Didi, Selasa (24/12).
Perantara Kasih Indonesia adalah organisasi non profit atau perkumpulan yang bergerak di bidang kemanusiaan, jelas Didi, khususnya berbagi kepada anak yatim piatu dan duafa dengan melakukan serangkaian kegiatan, maupun aktifitas jalan-jalan sambil belajar mengajar.
"Kegiatan-kegiatan Perantara Kasih Indonesia bisa di mana saja. Baik di luar atau tempat wisata maupun di dalam panti asuhan," ungkapnya.
Selama 8 tahun ini, lanjut Didi, Perantara Kasih Indonesia telah mengadakan banyak kegiatan, untuk berbagi dan belajar bersama adik-adik panti asuhan yang tersebar di Jakarta, Depok, dan Bogor.
"Kegiatan ini rutin dilaksanakan oleh kami dari tahun 2017, dengan total 3-4 kegiatan per tahun," beber Didi.
Dari tahun 2017 Perantara Kasih Indonesia sudah melakukan banyak kegiatan, kata Didi, diantaranya mengajak adik-adik belajar bersama dan rekreasi di berbagai lokasi, seperti Ragunan, Taman Mini Indonesia Indah, Monumen Nasional, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Pancaroba, Pasien Batuk Pilek di Puskesmas Pancoranmas Depok Naik
"Untuk kegiatan di YPLB Nusantara, donasi kami kumpulkan dari volunteer Perantara Kasih Indonesia saja. Jika acara besar, kami juga dibantu oleh donatur baik perorangan maupun perusahaan," ungkap Didi.
Untuk ke depannya, Perantara Kasih Indonesia ingin bisa lebih banyak menjangkau anak-anak panti asuhan dari berbagai lokasi. Setelah Depok, Jakarta dan Bogor, Perantara Kasih Indonesia ingin menjadi donatur tetap untuk panti asuhan, dan membuka panti asuhan sendiri.
"Kami tidak ingin ada lagi anak yatim piatu yang terlantar, terutama di Depok. Kami ingin mereka mendapatkan tempat tidur yang layak, makan yang layak, pendidikan yang layak, dan kesempatan untuk belajar dan bekerja yang sama," tandasnya.***