RADARDEPOK.COM – Bentuk meningkatkan karakter siswa dalam menyambut Bulan Suci Ramadan 1446 Hijriah. SMPN 26 Depok melaksanakan Peringatan Isra Miraj dan Tarhib Ramadan, di halaman sekolahnya, Rabu (26/2).
Para siswa non muslim SMPN 26 Depok yang juga turut memeriahkan kegiatan tersebut. Mereka melaksanakan bimbingan rohani, guna meningkatkan karakter siswa dalam menjalankan kehidupanya.
Kepala SMPN 26 Depok, Ahmad Sujai menjelaskan, dalam acara ini diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan, seperti salawatan, zikir, tawasul, hadroh, dan pembacaan pembacaan zikir maulid simtudduror yang telah menjadi budaya SMPN 26 Depok.
Baca Juga: JMO Mudahkan Layanan Peserta BPJS Ketenagakerjaan Depok
“Lalu pada kegiatan ini, diisi kegiatan ceramah dengan penceramah yang sudah tak asing lagi di Kota Depok, “ ujar Ahmad Sujai kepada Radar Depok, Rabu (26/2).
Lewat kegiatan ini, Ahmad Sujai menyampaikan makna pada momentum Isra Miraj, yang menjadi memorial, dengan mengenang perjalanan rasul bertemu dengan Allah SWT menerima perintah salat lima waktu.
“Saya menekankan kepada seluruh peserta, salat itu bukan hanya kewajiban, tetapi salat itu merupakan cara bagaimana kami berkomunikasi kepada Allah SWT, artinya harus seimbang urusan dunia dan akhirat,” kata dia.
Ahmad Sujai juga juga memberikan pesan kepada seluruh peserta dalam menghadapi Bulan Suci Ramadan 1446 hijriah, yang harus dijadikan sebuah momen untuk memperbaiki diri.
“Terutama, dalam urusan ibadah yang dilakukan setiap harinya, baik yang wajib, maupun yang sunah,” ujar Ahmad Sujai.
Sebab, kata Ahmad Sujai, Ramadan merupakan sebuah bulan yang penuh ampunan dan momen melipatgandakan pahala, sebagai bekal di akhirat nantinya.
“Bulan Ramadan adalah bulan untuk mengecas diri kita, ibarat baterai ponsel. Jani setelah Ramadan berlalu, bisa jadi manusia yang lebih baik,” tutur dia. ***