RADARDEPOK.COM-Untuk menunjang pelayanan kepada masyarakat Sukmajaya dan Cildong, Polsek Sukmajaya pindah sementara ke Gedung Balatkop, yang berada persis di sebrang Kantor Polsek Sukmajaya, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.
Pemindahan itu dilakukan sejak Senin (7/4), seiring dengan proses renovasi bangunan Polsek Sukmajaya.
Humas Polsek Sukmajaya, Aipda Suroyo menjelaskan, Kantor Polsek Sukmajaya merupakan salah satu polsek yang belum pernah dilakukan renovasi signifikan dibandingkan dengan polsek lain yang ada di wilayah hukum Polres Depok.
“Akan ada renovasi total, dengan rencana pembangunan gedung Polsek yang baru menjadi dua lantai,” jelas Aipda Suroyo kepada Radar Depok, Selasa (8/4).
Aipda Suroyo mengatakan, walaupun proses perpindahan dilakukan sejak Senin (7/4), pelayanan kepada masyarakat mulai efektif pada hari Selasa (8/4).
“Dari kemarin sudah pindah, cuma baru efektifnya pelayanan mulai hari ini,” kata Aipda Suroyo.
Aipda Suroyo mengungkapkan, nantinya proses renovasi total gedung Polsek Sukmajaya akan berlangsung hingga awal tahun.
“Renovasi total yang memakan waktu cukup lama. Perkiraan sampai awal tahun depan,” ungkap Aipda Suroyo.
Menurut Aipda Suroyo, proses renovasi tersebut memang sangat dibutuhkan, mengingat bangunan yang sudah cukup tua dan beberapa bagian ruangan sudah tidak layak digunakan.
“Polsek yang lama memang termasuk bangunan lama, beberapa bagian di beberapa ruangan sudah tidak layak dan perlu dilakukan perbaikan,” ujar Aipda Suroyo.
Baca Juga: Polsek Sukmajaya Depok Santuni Yatim, Kapolsek : Puasa Ini Bukan Hanya Menahan Lapar dan Dahaga
Lebih lanjut, Aipda Suroyo berharap, proses renovasi tersebut dapat memberikan dampak positif dalam peningkatam kualitas pelayanan kepada masyarakat.
“Diharapkan dengan renovasi ini bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta dapat menjadi kebanggaan bagi warga terutama Sukmajaya dan Cilodong,” harap Aipda Suroyo.
Dikatakan Aipda Suroyo, meski idealnya Polsek Sukmajaya seharusnya dipisah menjadi dua polsek terpisah untuk wilayah Sukmajaya dan Cilodong, namun keterbatasan lahan membuat hal itu belum dapat terealisasi.