RADARDEPOK.COM–Pemkot Depok bakal membuka pendaftaran puluhan sekolah pada jenjang SMP sederajat, yang sudah tergabung dalam program Rintisan Sekolah Swasta Gratis (RSSG) tahun ajaran 2025/2026. Sebanyak 2.500 kuota disediakan untuk menampung siswa yang tak lolos di sekolah negeri.
Pendaftaran pada program RSSG, akan dibuka selama lima hari. Yakni, mulai dari 1 hingga 5 Juli 2025, dengan sistem pendaftaran offline, yang akan dilaksakan di ruang aula Gedung Dibaleka 2, Lantai 10, Balaikota Depok.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Depok, Siti Chaerijah Aurijah menjelaskan, program RSSG ini merupakan sebagai salah satu upaya Pemkot Depok dalam menciptakan akses pendidikan yang lebih baik lagi.
“Program ini bertujuan untuk menampung para lulusan SD di Kota Depok, yang tak tertampung di sekolah negeri di Kota Depok, terutama pada jenjang SMP,” ujar dia kepada Harian Radar Depok, Minggu (29/6).
Baca Juga: Populer di Jogja, Rumah Makan Gudek Koyor Yu Par Sekarang Ada di Depok, Lokasinya Di Sini!
Siti Chaerijah Aurijah mengatakan, pendaftaran program ini akan dilaksanakan secara offline, di Balaikota Depok pada pukul 08.00 dan 14.00 WIB, dengan membawa syarat dan ketentuan yang berlaku.
“Berbeda dengan sistem SPMB negeri, program ini akan dilakukan secara offline,” ungkap dia.
Baca Juga: Ada Martabak Gulung Viral Asal Bogor yang Kini Sudah Hadir di Depok!
Menurut Siti Chaerijah Aurijah, pendaftaran pada program RSSG ini tak memiliki jalur pendaftaran, seperti pada SPMB negeri 2025 atau hanya besyaratkan status warga Kota Depok.
“Engga ada, hanya KTP Depok bagi wali murid dan pada pendaftaran, para calon siswa hanya diminta mengisi formulir, melampirkan surat keterangan lulus dan foto copy KK Depok,” tutur dia.
Baca Juga: Siap Temani Malam Liburan! Saksikan Film Spider-Man: Homecoming di Bioskop Trans TV Malam Minggu Ini
Saat ini, ujar Siti Chaerijah Aurijah, jumlah sekolah yang tersedia sementara pada program RSSG ini terdapat sebanyak 33 SMP swasta dan 11 MTs yang sudah tekan kerjasama dengan Pemkot Depok.
“Untuk sekolah masih belum bisa kami publis semua, nantinya masih ada penambahan yang akan bekerjasama dengan Pemkot Depok,” kata dia.