RADARDEPOK.COM-Kelurahan Duren Seribu, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok menngenjot warganya untuk melakukan pemilahan sampah organik sisa rumah tangga. Hal itu diungkapkan dalam sosialisasi di Musala Nurul Islamiah, RW8, Selasa (7/10).
Kasi Ekonomi dan Bangunan (Ekbang) Kelurahan Duren Seribu, Gugut Guntari mengungkapkan, sosialisasi ini ditujukan untuk mendorong seluruh ibu rumah tangga dalam pemilahan sampah.
Tidak hanya itu, kata Gugut Guntari, dalam waktu dekat Kelurahan Duren Seribu juga akan menyalurkan wadah sebagai perantara sampah organik yang telah terkumpul
“Sebanyak 4.000 ember, akan dibagikan untuk pemilahan sampah. Hal ini, juga untuk mengoptimalkan pasokan sampah organik untuk maggot,” ungkap Gugut Guntari kepada Radar Depok, Selasa (7/10).
Gugut Guntari menjelaskan, ember yang diberikan berasal dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok yang nantinya akan dibagikan ke 11 RW di Kelurahan Duren Seribu. Sementara, satu ember diharapkan dapat menjangkau 10 sampai 15 rumah.
“Sampah organik yang didapatkan, juga bertujuan memberikan efektifitas maggot RW4, sehingga Kelurahan Duren Seribu bisa mengurangi sampah yang dibuang ke UPS,” ujar Gugut Guntari.
Lebih lanjut, Gugut menjelaskan, upaya ini direncanakan akan berjalan dalam waktu dekat atau pada Oktober ini.
Bahkan, penempatan ember telah dimusyawarahkan agar penempatan posisi ember mudah dijangkau warga untuk membuang sampah organik atau sisa rumah tangga.
Baca Juga: Mengintip Prestasi PKK Kelurahan Duren Seribu : Juara Program Rumah Sehat Hati se-Kota Depok 2025
“Kini, agenda sosialisasi turut digaungkan secara menyebar ke tiap RW. Agar senantiasa mengingatkan warga, khususnya sampah rumah tangga. Sosialisasi telah dilaksanakan sebanyak banyaknya,” pungkas Gugut Guntari. ***
Tentang Duren Seribu Bakal Salurkan 4.000 Ember
Lokasi :
Kelurahan Duren Seribu
Jumlah :