satelit

Cegah Tumpukan Sampah jadi TPS, Kelurahan Serua Depok Mulai Dari Pembersihan Sampah Organik dan Non Organik

Sabtu, 11 Oktober 2025 | 05:30 WIB
Lurah Serua, Kecamatan Bojongsari, Yanti Heryanti dan Camat Bojongsari, Suryana Yusup saat menyambangi langsung lokasi Kavling DPR RW1 Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari, beberapa waktu lalu. (RISKY DWI LESTARI/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM-Upaya mewujudkan lingkungan bersih dan mengoptimalkan persampahan terus digalakan Aparatur Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok. Kali ini, berlokus di Kavling DPR RW1 Kelurahan Serua, Jumat (10/10).

Dalam menindaklanjuti lokasi, yang akan dijadikan sebagai Bank Sampah. Langkah ini juga dilakukan sebagai upaya mengelola dan mengurangi timbunan sampah di lingkungan sekitar yang berpotensi menjadi Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Liar.

Lurah Serua, Yanti Heryanti mengatakan, kegiatan ini diawali dengan pembersihan sampah, baik organik maupun anorganik. Pengelolaan ini bukan hanya untuk kebersihan, tetapi juga mendukung perputaran ekonomi warga.

“Kami turut menindak lanjuti lokus tersebut bersama Camat Bojongsari, Kasi pemtrantib Kecamatan dan stakeholder Kelurahan Ke Kavling DPR RW1 Kelurahan Serua,” kaya Yanti Heryanti kepada Radar Depok, Jumat (10/10).

Terkait mekanisme pembersihannya, jelas Yanti Heryanti langkah pertama diawali pemungutan sampahnya bersama warga. Mulai dari jenis sampah organik dan anorganik. Sampah anorganik, bisa langsung dialihkan untuk sumber penjualan warga yang biasa mencari sampah anorganik untuk dijual.

sampah Baca Juga: Dedi Mulyadi Bersama Danantara Akan Buat Pembangkit Listrik Tenaga Sampah di Jawa Barat: Sampah Hilang Listrik Terang

“Sampah anorganik seperti pampers, beling, plastik, akan diarahkan ke warga yang biasanya memungut sampah,“ jelas Yanti Heryanti

Kedepannya, tutur Yanti Heryanti, warga tersebut yang telah aktif memungut sampah akan senantiasa dilibatkan langsung dalam kegiatan ini. Mereka juga akan dijadikan tim koordinator Bank Sampah agar pengelolaan berjalan lebih optimal.

“Warga yang biasa memungut sampah juga akan dijadikan tim koordinator Bank Sampah,” tutur Heryanti.

Bahkan, Yanti Heryanti mengungkapkan sampah organik yang terkumpul akan disupplay untuk budidaya maggot sebagai bagian dari program pengelolaan ramah lingkungan.

“Sampah disalurkan untuk maggot, supaya ada manfaat lebih dan tidak terbuang percuma,” ungkap Yanti Heryanti.

Baca Juga: Lurah Duren Seribu Depok Hadiri Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H : Ingatkan Warga Kewajiban Bayar Pajak hingga Bahas Penanganan Sampah

Program ini juga melibatkan tiga pilar kelurahan, serta Bank Sampah Kecamatan Bojongsari, sebagai bentuk kolaborasi lintas pihak dalam mendukung kebersihan dan pemberdayaan masyarakat di wilayah Kelurahan Serua. ***

Jurnalis : Riksy Dwi Lestari

Tags

Terkini