RADARDEPOK.COM-SMPN 23 Depok melaksanakan kegiatan kegiatan perkemahan Jumat-Sabtu (Perjusa) pada 17-18 Oktober 2025, dengan mengusung tema ‘Menjadi Pemimpin yang Berintegritas: Kepemimpinan, Kolaborasi, dan Pengambilan Keputusan’.
Laporan : Andika Eka Maualana
Suasana penuh semangat, kebersamaan, dan keceriaan begitu terasa di lingkungan SMPN 23 Depok, yang terletak di Jalan Jambore, kelurahan Harjamukti, Kecamatan Sukmajaya yang diisi dengan berbagai aktivitas seperti upacara, api unggun, jelajah alam, lomba, dan permainan edukatif.
Baca Juga: Atlet Silat Depok Melenggang ke Babak Kualifikasi Porprov Jawa Barat
Dalam kegiatan ini, para siswa-siswi yang ikut dalam kegiatan pramuka belajar tentang kemandirian, kedisiplinan, kerja sama, dan tanggung jawab sambil merasakan pengalaman berkemah di lingkungan sekolah.
Terdapat sebanyak 218 siswa kelas IX SMPN 23 Depok mengikuti Perjusa, sebagai kegiatan kokurikuler yang dirancang khusus untuk membentuk karakter kepemimpinan dan tanggung jawab di kalangan siswa yang akan segera menghadapi jenjang pendidikan lebih tinggi.
Kepala SMPN 23 Depok, Sukmawaty Zulkifli menjelaskan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kepemimpinan yang berintegritas, kemimpinan, kolaborasi dan pengambilan keputusan.
“Dalam kegiatan ini, nilai yang dikuatkan adalah disiplin, tanggung jawab, empati dan mandiri,” ujar dia kepada Harian Radar Depok.
Sementara itu, Wakil Kesiswaan SMPN 23 Depok, Atiek Indriani, menegaskan bahwa Perjusa bukan sekadar acara rekreasi, melainkan sebuah wadah pembentukan karakter
“Merupakan salah satu kegiatan kokurikuler SMPN 23 Depok. Didalamnya diisi dengan kegiatan yang diharapkan membentuk siswa yang berkarakter kepemimpinan, disiplin, bertanggungjawab serta mampu berkolaborasi,” ucap dia.
Menurut dia, pada Hari pertama diisi dengan kegiatan outbond yang menitikberatkan pada kekompakan tim dan pemecahan masalah. Para siswa terjun langsung dalam berbagai tantangan seperti meniti tali, merayap, dan jaring laba-laba.
“Serta permainan lainnya yang membutuhkan kekompakan serta problem solving secara kelompok,” kata dia.
Melalui aktivitas ini, nilai-nilai kolaborasi dan pengambilan keputusan dalam tim diuji secara langsung di lapangan.Kegiatan dilanjutkan dengan api unggun yang menciptakan atmosfer keakraban dan kreativitas.