“Kalau pun ada kendala kecil seperti jaringan tiba-tiba menurun, tim teknis langsung turun untuk menangani. Semua masih dalam batas wajar,” katanya.
Ahmad Sujai juga mengapresiasi dukungan orang tua yang turut membantu memastikan siswa hadir tepat waktu dan menyiapkan perangkat mereka dalam kondisi baik.
Baca Juga: Guru hingga Siswa SDN Sukamaju 6 Semarakkan PSAT dengan Busana Adat Sunda
“Kerja sama antara sekolah, siswa, dan orang tua sangat terasa. Ini membuat proses SAS berjalan lebih lancar daripada yang kami prediksi,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia berharap hasil SAS dapat menjadi cerminan capaian belajar siswa selama satu semester. Evaluasi dari hasil tersebut akan digunakan sekolah untuk memperbaiki proses pembelajaran di semester berikutnya.
“Ujian ini bukan hanya formalitas, tetapi menjadi bahan evaluasi bagi kami dan guru-guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran,” ucapnya.
Baca Juga: Layanan BRI Selama 130 Tahun, Hadirkan Pelayanan Kantor dan AgenBRILink hingga Pelosok Nusantara
Dengan berakhirnya SAS, sekolah kini bersiap menyusun laporan hasil belajar serta melakukan analisis data untuk memetakan perkembangan akademik siswa.
"SMPN 26 Depok menargetkan peningkatan kualitas pembelajaran sekaligus memperkuat kedisiplinan dan kesiapan siswa dalam menghadapi ujian digital di tahun-tahun mendatang," kata dia.***