RADARDEPOK.COM - Warga lingkungan RW5, Kelurahan Beji Timur, Kecamatan Beji, Kota Depok, dibuat bingung bercampur heran.
Musababnya, Pos Polisi yang berada di Taman Dahlia tidak lagi berdiri tegak. Sementara bersamaan di lokasi Pos Polisi, sedang dibangun musala. Warga mempertanyakan ihwal keberadaan Pos Polisi, yang diketahui sudah ada lebih dari 15 tahun.
Baca Juga: Amankah Puasa Saat Hamil Trimester Pertama?
Dahulu, pembangunan Pos Polisi berdasarkan inisiasi dan musyawarah bersama warga. Soal ini, tokoh masyarakat setempat, Haji Heri mengatakan, pihaknya sama sekali tidak mempermasalahkan pembangunan musala. Itu perlu digarisbawahi.
Baca Juga: Rekomendasi Menu Buka Puasa Untuk Anak, Lezat dan Menyehatkan
"Menurut warga sangat baik. Namun yang jadi pertanyaan, mengapa harus mengganti bangunan Pos Polisi," ungkap Haji Heri, Sabtu (8/4).
Dirinya menerangkan, adanya Pos Polisi menjadi salah satu sebab keamanan warga sekitar terjaga. Bisa terhindar dari gangguan kamtibmas.
Baca Juga: Selama Ramadan, Kegiatan KBM SDN Kalibaru 1 dan 4 Alami Perubahan Jadwal
"Sejak berdirinya Pos Polisi tersebut, keadaan kamtibmas secara umum di wilayah Beji Timur cukup baik dan terkendali," tambah Haji Heri.
Kembali ke soal pembangunan musala. Haji Heri merasa kurang tepat. Pasalnya, tak jauh dari musala itu berdiri, ada tiga masjid dan satu musala lain.
Baca Juga: 10 Outfit Kekinian Hijab Style Ala Selegram
"Bangunan Pos Polisi dibongkar tanpa adanya musyawarah warga masyarakat dan tokoh. Secara tiba-tiba sudah berdiri. Sudah dipakai untuk ibadah sepertinya," tambah Haji Heri.
Baca Juga: Kuatkan Pemenangan Prabowo Subianto, Purwanto : Karakter Pemilih Jakarta Mirip dengan Depok
"Kami meminta secara tegas, untuk mengembalikan fungsi Pos Polisi kepada fungsi semula," timpal tokoh Beji Timur lainnya, Haji Tabrani. (*)