RADARDEPOK.COM - Tenaga Kesehatan (Nakes) di Depok termasuk bidan dan dokter dipastikan akan tumpah ruah di Jakarta, Senin (8/5) mendatang. Adapun, aksi damai itu masih berkaitan dengan penolakan Rancangan Undang-Undang (RUU) Kesehatan.
Koordinator Lapangan (Korlap) Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Depok, Taufan menerangkan, pihaknya akan menurunkan 50 dokter untuk mengikuti aksi damai tersebut.
Baca Juga: Inara Rusli Sadar Virgoun Cerai Talak Dirinya karena Amarah
"Ada 50 orang dari IDI Kota Depok yang akan melakukan aksi damai," ungkap dia kepada Radar Depok, Kamis (4/5).
Nantinya, kata Taufan, puluhan anggota IDI Kota Depok itu akan menggelar aksi damai di Monumen Nasional (Monas), Jakarta bersama dengan lima organisasi profesi.
Baca Juga: Tetap Berstatus Tersangka Penganiayaan, Yudo Andreawan Diserahkan ke RSJ Grogol
Saat ini, beber dia, pihaknya memiliki anggota sekitar 3.000 dokter yang bertugas di wilayah Kota Depok.
"Aksinya di Monas, jumlah anggota IDI Depok sekitar 3.000 dokter," tutur dia.
Tuntutannya, kata Taufan, menghentikan pembahasan RUU Kesehatan Omnibus Law, pelindungan dan kepastian hukum bagi profesi kesehatan, dan penguatan eksitensi dan kewenangan organisasi profesi kesehatan.
Baca Juga: KPK Terima 373 Laporan Gratifikasi Selama Idul Fitri 1444 H, Nilainya Segini
"Serta menjaga kadaulatan kesehatan rakyat dan bangsa dari oligarki, monopoli dan liberalisasi," terang dia.
Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kota Depok, Kiki memastikan, bidan di Depok akan ambil bagian dalam aksi tersebut. Nantinya, mereka akan bergabung dengan pengurus pusat IBI.
"IBI Depok akan bergabung dengan pengurus pusat, untuk jumlahnya menunggu keputusan dari pengurus pusat," ungkap dia.
Baca Juga: Daftar Bacaleg di Depok Sesuai Nomor Parpol, Ini Alasannya
Saat ini, sebut Kiki, IBI Kota Depok beranggotakan 1.389 bidan yang tersebar di wailayah Kota Depok. Meski begitu, dia belum mengetahui jumlah anggota yang akan turun dalam aksi tersebut.