RADARDEPOK.COM - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok melaksanakan pengawasan dan pembinaan Tempat Pengelolaan Pangan (TPP) dalam rangka Stikerisasi Pangan menuju Depok Kota Sehat.
Kegiatan tersebut dilakukan di gerai makan Keikpop, Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong.
"Tujuan pengawasan ini dalam rangka menjamin bahwa pangan yang disajikan memenuhi standar laik hygiene sanitasi sehingga pangan aman tercapai," ujar Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinkes Kota Depok, Zakiah.
Baca Juga: Warga Limo Depok Ngamuk, Nama Jalan Pendowo Diubah
Zakiah menjelaskan, pengawasan yang dilakukan meliputi kondisi sarana dan prasarana bangunan, kebersihan lingkungan, keberadaan vektor dan binatang pengganggu.
Kemudian akses sarana air minum yang memadai, kebersihan penjamah pangan, sekaligus memastikan penjamah pangan tersebut sudah pernah mengikuti penyuluhan keamanan pangan siap saji atau belum.
"Pembinaan dilakukan berupa rekomendasi terhadap temuan dan edukasi apa yang harus diperbaiki," ungkapnya.
Baca Juga: 248 Calon Jamaah Haji Asal Depok Belum Lunas
Kemudian, imbuhnya, sesuai Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 14 Tahun 2021, kegiatan pengawasan dan pembinaan akan dilakukan pada semua TPP di Kota Depok.
Pelaksanaannya dilakukan secara bertahap pada tempat lain termasuk warteg, warung nasi padang dan sejenisnya.
"Hasil dari pengawasan jika memenuhi syarat maka TPP akan mendapat stiker pembinaan dan juga stiker memenuhi syarat dari Dinkes," ucapnya.
Baca Juga: Ribuan Paket Bansos Disalurkan di Pancoranmas
Melalui kegiatan ini, dirinya berharap pengusaha kuliner di Kota Depok semakin peduli dan memahami bahwa terjaminnya pangan aman bagi makanan yang dijual merupakan syarat utama untuk keberlangsungan usaha kuliner.
Serta pemenuhan perizinan serta sertifikasi laik hygiene sanitasi pada TPP di Kota Depok dapat meningkat seiring bertambahnya kesadaran. Dan pengetahuan para pengusaha kuliner dan juga masyarakat.
"Harapannya kuliner Depok itu SAE atau Sehat, Aman dan Enak, jadi makanan tidak hanya enak tapi sehat dan aman," tegas dia.(***)