RADARDEPOK.COM, DEPOK – Agen beras di Kota Depok menjerit dengan harga beras yang melambung. Rata-rata capai Rp20 ribu per-50 kilogramnya, Rabu (30/11). Kenaikan harga tersebut disebabkan karena supply demand yang tinggi. Biasa terjadi sebelum menjelang hari raya, seperti Natal dan Tahun Baru mendatang.
Pegawai Agen Beras Berkah Jaya, Rizal Tullah mengungkapkan, dalam kurun waktu sebulan terakhir, harga beras dari berbagai merek mengalami kenaikan.
“Semua jenis beras naik, rata-rata per-50 kilogram (Kg) nya Rp20 ribu ke atas. Karena kenaikan harga tersebut, terpaksa kami menaikkan harga rata-rata Rp1.000 perkilogramnya,” ungkapnya kepada Radar Depok, Rabu (30/11).
Rizal mengaku, kenaikan harga tersebut berdampak terhadap stok dan penjualan beras di tokonya. Dipaparkannya, pengasilan yang didapat perharinya dapat berkurang hingga 50 persen.
“Biasanya kami stok beras 6 ton perhari, sejak kenaikan harga, stok yang disediakan menjadi 4 ton. Dari segi penjualan juga menjadi berkurang, saat ini rata-rata penghasilan Rp2 juta perhari, berbeda dengan sebelum naiknya harga beras, bisa mencapai Rp4 juta,” terangnya.
Rizal mengungkapkan, beras merupakan bahan makanan pokok di Indonesia, ia berharap harga dapat stabil kembali hingga tidak ada dampak terhadap tokonya.
“Apalagi bahan pangan sekarang seperti sayur, cabai dan lai sebagainya juga banyak yang naik,” ungkap Rizal.
Senada dengan Rizal, Pegawai Agen Beras Farah Jaya, Blukatsile mengatakan, beras dari berbagai jenis mengalami kenaikan semua.
“Kenaikan untuk setiap jenis beras rata-rata Rp20 ribu per-50 Kg,” ungkap dia.