RADARDEPOK.COM - Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Bojongsari Tahun Anggaran (TA) 2024 telah usai dilakukan.
Diskusi yang berlangsung tersebut membahas perihal fokus Kecamatan Bojongsari, baik dari segi pembangunan fisik maupun non fisik, dibahas di aula lantai dua kecamatan setempat, beberapa waktu lalu.
"Dalam pembangunan fisik ke depannya, kami berupaya untuk membangun beberapa gedung kelurahan dan puskesmas baru. Karena gedung puskesmas di sini hanya ada dua untuk tujuh kelurahan," ucap Camat Bojongsari, Rizal Farhan, Minggu (12/2).
Untuk pembangunan non fisiknya, sambung dia, akan berfokus terhadap stunting, juga memerangi Open Defecation Free (ODF) yang sampai saat ini masih ada di wilayahnya.
"Semua dilakukan untuk mewujudkan Kota Depok 100 persen bebas ODF dan stunting, sesuai dengan target Pemkot Depok," ungkap Rizal.
Rizal berharap, agar seluruh lurah dan masyarakat yang ada kompak dan memiliki inovasi dalam menyambut hutan kota di wilayah barat, di Situ Tujuh Muara Bojongsari.
"Tidak hanya stunting dan ODF saja, penanganan sampah juga menjadi salah satu fokus kami. Diharapkan juga agar masyarakat sadar akan pentingnya menjaga kebersihan," tandas dia. (RD)
Jurnalis : Aldy Rama
Artikel Terkait
Simak Selengkapnya Pesan Ceo MNC Group Hary Tanoesoedibjo untuk Bos Persikad 1999 Depok
Real Madrid Kemirimuka Jawara Zhabond League
Tumpukan Tanah di Jembatan GDC Depok, Sudah Kinclong Dibersihkan DPUPR dan Damkar
Warga Sukatani Apresiasi Pelaksanaan Nuryuliani Cup, Ajang Olahraga dan Silaturahmi Masyarakat
67 Bacaleg PKB Lewati UKK Pertama, Bang Faiz : Semua Potensial