RADARDEPOK.COM - Pondok Pesantren (Ponpes) At Taqwa yang berlokasi di Jalan Usman Hasbi, Jatimulya, Cilodong. Memperkenalkan jenjang dan sistim pendidikan, mengenai pemahaman yang diterapkan terhadap kurikulum khas buatannya, yang telah disusun dan diperketat secara khusus untuk menciptakan insan adabi pada setiap santrinya.
Baca Juga: UI Kunjungi University of Melbourne
Kurikulum pendidikan di Ponpes At Taqwa memiliki sifat yang dinamis, serta terus dievaluasi setiap tahunnya.
Saat ini secara umum telah menerapkan di tiga jenjang, antara lain Shoul Lin Al-Islami (Jenjang SMP), PRRISTAC (Jenjang SMA), dan At-Taqwa College ATCO (Jenjang Pesantren Tinggi).
Masing-masing jenjang dapat ditempuh selama dua tahun masa pembelajaran.
Baca Juga: Mahasiswa UI Juara EAMSC di Nepal
Pendiri Pesantren At-Taqwa Adian Husaini mengatakan, setiap siswa yang mengikuti kegiatan pembelajaran dari tingkat Shoul Lin hingga ATCO, akan menempuh waktu studi selama enam tahun.
Dalam pembelajaran tersebut dia menjelaskan santri diajarkan untuk mematangkan adab dan ilmunya.
"Selama enam tahun itu santri diajarkan cara beradab dan meningkatkan ilmunya. Meski sistimnya non-formal dengan membangun Kurikulum khas pesantren, kami juga mengikuti jalur formal dengan mendaftarkan diri dan bekerjasama dengan sekolah lainnya," ungkap dia.
Artikel Terkait
Pengamat, Ga Elok Dua Mentri di Kepengurusan PSSI
Sambut Ramadan dan Hari Raya, JNE Berkolaborasi Dengan Itang Yunasz
Pelayanan RSUD ASA Tapos Depok Dapat Tanggapan Ini dari Warga
Ketua DPRD Depok Blusukan ke RW12 Beji Depok, Berikut Ilmu yang Dibawa
Lima Cara Depok Atasi Produksi Sampah, Simak Selengkapnya Kata Sekda