RADARDEPOK.COM-Sudah jadi rahasia umum, progres pembangunan di Kota Depok cukup memprihatinkan. Terlebih terkait pembangunan manusia. Betapa tidak, merujuk data Kemenag Kota Depok menyebutkan 20.000 anak lulus Sekolah Dasar (SD) tidak bisa baca Alquran.
"Ketika tahu data itu, saya langsung mengelus dada. Sungguh memprihatinkan," ungkap Siswanto anggota DPRD Kota Depok.
Baca Juga: Gak Sulit! Begini Resep dan Cara Membuat Pancake Mangga yang Lembut dan Segar
Siswanto menganggap bahwa ini kegagalan pemerintah Kota Depok yang tidak bisa ditoleransi. Sebab, bagi masyarakat khususnya muslim bisa baca Alquran wajib.
"Ya, ini fardhu ain. Anak orang Islam harus bisa baca Alquran. Karena ini berkaitan dengan ibadah orang muslim," ujarnya.
Lebih lanjut diungkapkan, ada beberapa penyebab anak usia dini di Kota Depok tidak dapat pembelajaran baca Alquran. Salah satunya, Pemkot Depok lalai dalam memfasilitasi proses pendidikan agama.
Baca Juga: Cuma 3 Bahan Bisa Bikin Cheese Roll Semudah dan Seenak Ini Loh
"Ketika saya turun ke rumah-rumah belajar baca huruf hijaiyah, ustadz atau ustadzah banyak yang tidak diberi insentif. Alhasil, proses belajar mengajar pun terkesan ala kadarnya," ungkap Ketua Fraksi PKB DPRD Kota Depok ini.
Siswanto juga mengaku salut dengan semangat para guru ngaji. Kendati tidak mendapat insentif mereka tetap berusaha mengajar.
"Saya salut (guru ngaji) mereka punya prinsip lillahi ta,'ala," tuturnya.
Oleh karenanya, lanjut Siswanto, Pemkot Depok harus memberi perhatian khusus kepada para guru ngaji. Sebab, mereka merupakan ujung tombak dalam memberikan pendidikan agama buat anak-anak warga Kota Depok.
"Kami (PKB) akan bersungguh-sungguh memperjuangkan insentif guru ngaji. Kalau Pemkot bisa memberi insentif untuk Ketua RT dan Ketua RW, kenapa guru ngaji tidak bisa," pungkasnya.***
Artikel Terkait
PKB Depok Laporkan Lukman Edy ke Polres Metro Depok Perkara Ganggu Kesolidan PKB
PKB Depok Realistis Supian Suri Bersama Chandra Rahmansyah Pasti Menang, Siswanto : Petahana Bilang Menang 80 Persen itu Halu!
PKB Depok Solid Dukung Muhaimin Iskandar Tetap jadi Nahkoda
Tegas! Ketua DPC PKB Depok, M Faizin Minta Ketua BPIP Mundur Buntut dari Pelarangan Hijab Paskibraka
Begini Sukacita PKB Depok Usai Muhaimin Iskandar Kembali jadi Nahkoda PKB