RADARDEPOK.COM-Masyarakat Kota Depok dikejutkan dengan hasil Lembaga Survey Indikator yang menempatkan popularitas dan elektabilitas Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono paling atas dari sosok lainnya, seperti Supian Suri, Elly Farida, hingga Farabi A Arafiq.
Diketahui hasil survey tersebut dilakukan pada 14 hingga 22 Mei 2024 yang melibatkan 400 koresponden dengan metode multistage random sampling, memiliki margin of error ±5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Menanggapi hasil survey tersebut, Anggota DPRD Kota Depok Terpilih PKS, H Bambang Sutopo menilai, hasil tersebut sudah sangat sesuai sebab Imm Budi Hartono sebagai petahan yang juga sekaligus Ketua DPD PKS Kota Depok.
“Saya kira sudah sesuai Pak Imam Budi Hartono muncul dalam Top Off Mind warga Depok. menjadikan mesin politik partai telah bergerak dan terus bekerja dan pada masa Pemilu legislatif yang mana beliau juga banyak turun kampanye bersama para Caleg Caleg PKS seluruh Depok,” jelasnya saat dikonfirmasi Radar Depok, Selasa (2/6/2024).
Namun dengan hasil survey tersebut, PKS Kota Depok pastikan untuk tidak jumawa atau sombong, tapi tetap santun dan terus bekerja mengajak simpati warga Depok untuk memilih Imam Budi Hartono.
H Bambang Sutopo meyakini, seiring dengan berjalan waktu hingga tiba nantinya saat pencoblosan, popularitas dan elektabilitas Imam Budi Hartono akan terus melesat. Hal ini seiring dengan mesin partai yang bekerja dengan maksimal.
Bahkan, kata pria yang biasa dikenal HBS ini, apalagi ditambah solidnya komunitas-komunitas relawan pendukung Imam Budi Hartono di berbagai wilayah yag terus bergerak menyapa dan menyambangi warga Depok.
“InsyaAllah akan terus melesat nama pak Imam Budi Hartono, dan terpilih menjadi Walikota Depok, amin,” jawab H Bambang Sutopo.
Sebagai warga Kota Depok, H Bambang Sutopo juga menilai, kinerja pemerintah Kota Depok cukup bagus, terbukti warga mendapat kepuasan yang cukup tinggi dengan kepemimpinan Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono sebagai Walikota dan Wakil Walikota dari PKS.
Namun, tetap harus meningkatkan kinerja soal pelayanan yang cepat dan responsif terhadap masalah yang masih muncul di lapangan seperti sampah, kemacetan.
“Saya optimis denga sinergitas antara Eksekutif dan Legislatif, masalah tersebut bisa segera diselesaikan, karena Eksekutif dan Legislatif hakikatnya adalah dua sisi mata uang yang saling terkait serta yang tidak bisa saling mengesampingkan perannya masing-masing,” paparnya.
Tapi, H Bambang Sutopo sangat optimis dengan kolaborasi semua pihak serta seluruh stakeholder di Kota Depok, pasti permasalahan tersebut akan cepat tertangani serta bisa diselesaikan dengan cepat dan tuntas.***