RADARDEPOK.COM-Melihat secara jelas pembangunan Kota Depok sebagai sub urban dan penyanggah Kota DKI Jakarta namun tidak sejahtera dari berbabgai aspek, menjadi alasan mantan anggota TNI Sigit Raditya untuk mengabdi kepada masyarakat melalui Caleg DPR RI Kota Bekasi-Kota Depok dari Partai Demokrat.
Memiliki latar belakang dari seorang prajurit, rasanya tak perlu ada keraguan soal pengabdiannya untuk negara terlebih kepada masyarakat.
Dirinya menyampaikan keprihatinannya pada dua Kota besar yang seharusnya menjadi tempat masyarakat bernaung dengan sejahtera.
“Bekasi dan Depok ini kan nempel sekali dengan Jakarta tapi tidak semaju dan sesejahtera Kota Jakarta, ini yang menjadi perjuangan saya,” ungkapnya saat dikonfirmasi Radar Depok.
Menurut Sigit, setidaknya jangan ada ketimplangan serius antar ibu kota dengan kota sekitarnya, setidaknya mendekati Jakarta, mulai dari infrastruktur, ekonomi, pendidikan, hingga sosial.
“Saya pernah bertugas di kedua kota dapil saya, bekasi dan depok. Insya Allah saya mengenal seluk beluk dan apa yang dibangun untuk masyarakat, saya sering berinteraksi secara langsung dengan masyarakat,” papar Sigit yang menjabat Direktur Eksekutif DPP Demnokrat.
Baca Juga: Elite Demokrat Sorot Kebakaran Pasar Kemirimuka Depok, Ini Alasannya
Keprihatinan Sigit tak berhenti sampai disana, kebakaran Pasar Tradisional Kemirimuka Kota Depok juga menjadi sorotannya, mengingat di pasar tersebut menjadi jantung masyarakat untuk mata pencarian yang penting.
Sigit menyampaikan, hal pertama harus melakukan investigasi, karena warga menjadi korbannya tapi tidak ada tindak lanjut dari pemerintah untuk memberdayakan korban yang notabene adalah warga Kota Depok.
Baca Juga: Pengusaha Depok Dian Nurfarida Resmi Gabung PKS, Ini Programnya
“Langkah selanjutnya harus ada penataan, karena warga dan pedagang sama sama membutuhkan pasar yang strategis. Terutama harganya sangat terjangkau, jadi menjadi solusi untuk kehidupan penting warga,” tegas Sigit.
Sigit menekankan, agar pemerintah kota menciptakan solusi bagi warga dan pedagang, bahkan wakil rakyat juga harus turut serta memberikan pendampingan, berupa advokasi agar masyarakat terbantu. (arn)