politik

Kesbangpol Depok Gelar Forum Diskusi Pemilu Damai : Warga Kota Depok Toleran, Pemilu Selalu Berjalan Damai

Jumat, 11 Agustus 2023 | 08:00 WIB
ILUSTRASI Pemilu Damai

RADARDEPOK.COM-Badan kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Depok yang melangsungkan Forum Diskusi Pemilu Damai dengan tema "Membangun Budaya Politik Santun dan Beretika Menuju Pemilu dan Pilkada Damai di Depok", Kamis (10/8).

Diskusi tersebut mengimbau warga agar mewujudkan Pemilu 2024 yang santun dan damai serta menyelesaikan perbedaan secara damai. Pernyataan ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri yang turut hadir memberikan sambutan.

Baca Juga: Kemenag Depok Tunggu Pemkot Serahkan Lahan Madrasah Negeri

“Orang Depok itu toleran dan upaya-upaya yang dilakukan selalu damai. Kuncinya saling menghormati dan menghargai,” kata tegasnya dihadapan tamu undangan yang hadir.

Lebih lanjut, Supian mempunyai pengalaman menangani konflik Pilkada 2005 tetapi bisa diselesaikan dengan damai sesuai peraturan yang berlaku. Sehingga hal itu dinilai warga Depok santun dan selalu mengedepankan kedamaian demi masa depan bersama.

Seirama dengan itu, Prof. Dr. Maswadi Rauf, MA yang turut serta mengisi materi juga menyampaiakan, agar pemilu santun dan damai bisa terlaksana di kota Depok, warga dituntut mampu menyelesaikan perbedaan secara kepala dingin dengan bermusyawarah tanpa adanya kekerasan apalagi kerusuhan.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Nongkrong di Depok, Seru Tempatnya dan Bikin Betah

"Demokrasi menginginkan kebebasan sehingga pemilu diadakan agar terjadi persaingan di antara manusia yang bebas untuk berusaha mendapat dukungan dari para pemilih agar bisa menduduki jabatan-jabatan di pemerintahan. Oleh karena itu, wajar setiap pemilu selalu panas dan tegang," ujar Guru Besar Ilmu Politik FISIP UI ini.

Menurutnya, sehebat apapun aturan dibuat kalau para politisi belum mengembangkan kemampuan untuk menyelesaikan konflik secara damai, pemilu akan selalu tidak santun dan rusuh.

Baca Juga: Tempat Wisata Keren di Sukabumi ini hanya bisa Dikunjungi Sobat Depok yang Bernyali Besar, Berani coba?

Untuk mencegah pemilu rusuh dan damai, para politisi dan calon yang ikut kontestasi dalam pemilu dituntut untuk dapat menahan diri agar tidak terlibat dalam black campaign yang menyebarkan isu yang tidak benar tentang saingannya.

"Bila program-program itu jelas dan menarik serta tidak menyinggung saingannya dalam pemilu, pemilu yang santun dan damai dapat tercapai," kata Maswadi.

Tak hanya Maswadi, Direktur Rumah Bebas Konflik Pemilu sekaligus Dosen Ilmu Politik UPN Veteran Jakarta, yang turut menjadi pembicara dalam diskusi tersebut, Abdul Ghofur mengajak peserta diskusi yang terdiri dari para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Depok, perwakilan partai politik di Kota Depok, anggota FKUB Depok, perwakilan Forkopimda Depok, KPU, Bawaslu serta tokoh masyarakat memahami anatomi Penyelenggaraan Pemilu dan pemilihan serentak 2024.

Baca Juga: Satu Motor Terbakar saat Antarkan Anak Sekolah di Kelurahan Cilangkap, Begini Kronologisnya

Menurutnya hal ini penting untuk merancang dan menyusun strategi membangun budaya politik santun dan beretika menuju pemilu dan pilkada damai di Kota Depok.

Halaman:

Tags

Terkini