Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Depok, Hamzah berkesempatan menjalankan ibadah haji tahun ini. Sebelum berangkat ke tanah suci, ia bermaaf-maafan dengan orang tua dan warga sekitar kediamannya.
Laporan: Muhammad Irwan Supriyadi/Radar Depok
Air mata Hamzah langsung meleleh sesaat ia bersimpuh ke kaki ibunya. Ia tak lagi bisa menahan haru. Sang ibu pun sama. Keduanya pun menangis dalam pelakukan. Hamzah ingin meminta restu, sebelum ia menunaikan rukun Islam kelima: ibadah haji.
Hamzah menggelar acara walimatusyafar haji, pekan lalu. Sekalian ia berpamitan juga dengan warga sekitar rumahnya, di Kelurahan Cimpaeun, Tapos.
“Saya dan istri berangkat haji. Mohon doanya hingga ibadah dapat dijalani dengan penuh khusyu dan kembali ke Depok menjadi haji yang mabrur,” ucap Hamzah.
Pada acara itu, turut dihadiri Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna. Hamzah juga mendoakan masyarakat agar bisa pula berangkat haji. “Kami akan mendoakan seluruh masyarakat agar bisa menjalankan ibadah haji ataupun umroh,” imbuhnya.
Walikota Depok, Pradi Supriatna menyampaikan dalam ibadah haji, tidak semua orang dapat menunaikannya, sebelum Allah SWT mengundang.
“Jika semua faktor sudah mendukung untuk pergi haji, jikalau belum datang panggilan dari Allah SWT, belum tentu bisa berangkat pergi haji,” papar Pradi.
Senada dengan ucapan Wakil Walikota Depok. Tokoh agama sekitar, Ustad Hamdan mengatakan jika ingin menjadi tamu Allah SWT, hendaklah sering datang dalam majelis taklim walimatusyafar haji, sehingga mendapatkan doa yang penuh dengan keberkahan.
“Selain terus berdoa, jangan lupa untuk memberikan sodaqoh untuk anak yatim setiap hari Jumat. Itu merupakan jalan yang ampuh untuk bisa menunaikan ibadah haji dan umroh,” pungkasnya. (*)