RICKY/RADAR DEPOK BERSAHABAT : Ketua PAC Partai Gerindra Kecamatan Cipayung, Priyanti Susilawati saat menghadiri Pelantikan Forkabi Subrant Rawageni di RT03/02 Kelurahan Ratujaya, Cipayung.
Tidak hanya concern mengurusi kader dan organisasi kepartaian, Priyanti Susilawati yang menjabat sebagai Ketua PAC Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kecamatan Cipayung dikenal dekat dengan organisasi kemasyarakatan. Salah satunya, Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi).
LAPORAN: Ricky Juliansyah
Fungsi Ormas salah satunya ikut ambil bagian dalam menentukan arah dan agenda pemerintah. Selain itu keberadaannya juga ikut mendukung dan memberdayakan masyarakat pada tingkat akar rumput dalam menciptakan pembangunan berkelanjutan.
Dalam negara demokrasi peran Ormas dapat dijadikan sebagai tolok ukur sejauh mana proses demokrasi dijalankan. Karena itu ormas menjadi cerminan masyarakat dalam proses kebijakan pemerintah.
Untuk itulah, Ketua PAC Partai Gerindra Kecamatan Cipayung, Priyanti Susilawati merangkul Ormas dan bahkan turut hadir dalam kegiatan yang dilaksanakan Ormas, seperti Pelantikan Forkabi Subranting Rawageni di RT03/02 Kelurahan Ratujaya, Cipayung.
“Beberapa hari kemarin, saya turut hadir di acara kawan-kawan Forkabi di Kelurahan Ratujaya,” kata wanita berhijab yang akrab disapa bunda Yanti.
Pelantikan yang turut dihadiri Lurah Ratujaya, Sobarudin, Ketua DPD Forkabi Ajazih Azis, Ketua Gerakan Muda Forkabi (GMF) Kota Depok Yuda, anggota Forkabi se-Kecamatan Cipayung dan utusan Ormas lain di Kota Depok.
Pada kesempatan tersebut, bunda Yanti mengapresiasi bahwa stigma negatif masyarakat terhadap Ormas mulai memudar, seiring kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan Ormas di lingkungan. Seperti halnya Forkabi, ia menilai organisasi tersebut dapat menjadi panutan dan kerap mengadakan kegiatan atau turut melebut bersama masyarakat dalam Peringatan Hari besar Islam (PHBI) di lingkungan.
“Ssaya sering jumpai kawan-kawan Forkabi di maulid, di tempat warga yang meninggal, rajin bikin kegiatan santunan yatim, banyak lagi kegiatan keagamaan yang mereka kerjakan,” papar bunda Yanti.
Anggota Forkabi pun, lanjut dia, berseragam rapi, penampilan sopan dan tidak sekedar gagah-gagahan di lingkungan. Ia mengaku sering berkomunikasi dengan anggota Forkabi dan melihat mereka membantu masyarakat.
“Tentunya saya sangat mengapresiasi apa yang Forkabi lakukan. Ia berharap agar Ormas yang ada di Depok dapat bersinergi dengan aparat keamanan untuk menjaga keamanan lingkungan, seperti menjaga kampungnya, kotanya dan juga menjadi sahabat masyarakat,” terang bunda Yanti.
Selain itu, kaderisasi yang dilakukan Ormas dapat menciptakan pemuda yang bertanggungjjawab, disiplin dan menjadi pemimpin generasinya kelak.
“Minimal menjadi pemimpin yang baik untuk keluarga dan lingkungannya. Itu sudah dibuktikan Forkabi, saya lihat ada dewan yang muncul dari Ormas-ormas. Hal ini menandakan Ormas saat ini memiliki tanggungjawab terhadap lingkungannya dan bisa bersinergi dengan pemerintah,” ucap bunda Yanti. (*)