KUMPUL : Empiris saat menggelar Ngobrol Bareng Bersama Elly Farida dengan tema 'Peran Perempuan dalam Mengisi Hari Pahlawan untuk Pembangunan Kota Depok Berkelanjutan' di Taman Herbal Insani, Kelurahan Duren Seribu, Bojongsari, Senin (11/11). FOTO : ISTIMEWA   RADARDEPOK.COM, DEPOK – Sejumlah kaum hawa yang menamakan diri Emak-emak Milenial Pendukung Idris (Empiris) menilai arah kebijakan Pemkot Depok, khususnya dalam bidang ekonomi sangat dirasakan masyarakat. Sehingga, akan terus mendukung dan meminta program tersebut terus digulirkan. Hal tersebut diungkapkan, Ketua Empiris Eis Rahmawati seusai acara Ngobrol Bareng Bersama Elly Farida dengan tema 'Peran Perempuan dalam Mengisi Hari Pahlawan untuk Pembangunan Kota Depok Berkelanjutan' di Taman Herbal Insani, Kelurahan Duren Seribu, Bojongsari, Senin (11/11). "Kami hanya memberikan dukungan pada program Pak Wali (Mohammad Idris) yang selama ini telah dirasakan masyarakat," tuturnya. Adapun beberapa program yang dinilai bermanfaat dan dirasakan langsung masyarakat, seperti memfasilitasi 1000 kios UKM dan kemudahan dalam perizinan usaha, yang dinilai membuat iklim usaha di Depok bagus bagi pelaku usaha baru. Meski memberikan dukungan kepada Mohammad Idris. Namun, Eis membantah jika agenda tersebut sebagai bagian dari mencuri start kampanye calon Walikota Depok. "Engga lah. Kalau dibilang curi start kampanye. Lagian kami cuma mendukung program Pak Wali. Cuma kalau ditanya mendukung maju lagi sebagai Walikota, pastinya cuma program yang diteruskan. Semoga program yang selama ini telah ada agar diteruskan lagi," ucap Eis. Sementara, Istri Walikota Depok, Elly Farida menilai dukungan Empiris pada Idris masih terlalu dini. Meski begitu, ia mempersilahkan siapa saja yang memberikan dukungan. Sebab,  itu adalah hak sebagai warga. "Saya hanya menjalankan tugas apa yang kita lakukan. Kalau itu (Idris maju lagi) saya serahkan pada Allah SWT kalau diberikan kesempatan. Saat ini, kami berupaya membentuk keluarga harmonis. Jadikan rumah seindah surga," tandasnya. (rd)   Jurnalis : Ricky Juliansyah Editor : Pebri Mulya