BENTUK KOALISI : (dari kiri) Ketua DPC Partai Demokrat, Edi Sitorus, Ketua DPD PKS Kota Depok, Moh. Hafid Nasir, Petahana Walikota Depok, Mohammad Idris, Ketua DPC PPP Kota Depok dan Ketua DPD PAN Kota Depok, Igun Sumarno usai bertemu membentuk koalisi Tertata Adil Sejahtera (TAS) dan mengusung petahana walikota di Pilkada Depok 2020 di salah satu rumah makan di Kelurahan Tapos, Kecamatan Tapos, Jumat (24/07). FOTO : RICKY/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK – DPC PPP Kota Depok membuat satu paket dukungan pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota atas nama Mohammad Idris - Imam Budi Hartono, untuk dibawa ke DPW (tingkat provinsi) dan DPP (pusat). Sekretaris DPC PPP Kota Depok, Mamun Abdullah menilai, duet Idris-Imam merupakan paket komplit dan saling melengkapi satu sama lain. “Pak Idris sudah dua periode di eksekutif, tentu paham betul birokrasi pemerintahan,” kata Mamun kepada Radar Depok, Senin (3/8). Selama hampir dua periode pemerintahan, baik menjadi Wakil Walikota Depok mendampingi Nur Mahmudi Ismail dan menjadi Walikota Depok bersanding dengan Pradi Supriatna, kata Mamun, sosok petahana memiliki jaringan yang luas dan telah dikenal baik tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, hingga khalayak di pelosok Kota Depok. “Karena Pak Kyai (Idris) sudah hampir dua periode, jelas sudah menghadiri ribuan acara dan dikenal masyarakat luas. Tentu, saya meyakini Pak Kyai juga sudah memiliki simpul dan basis massa,” katanya. Sementara Imam, Mamun mengungkapkan, sosok politikus yang sukses sudah berpengalaman di legislatif Kota Depok tiga periode dan DPRD Jawa Barat dua periode. Sehingga, ia meyakini IBH dapat membangun Kota Depok menjadi lebih baik. “Beliau berpengalaman di legislatif, bahkan sejak Depok berdiri. Sehingga, tahu betul Depok seperti apa dan bagaimana cara memajukannya,” ungkapnya. Karena berpengalaman di legislatif, lanjut Mamun, pria yang akrab disapa IBH itu, tentu memiliki jaringan di bawah yang bekerja untuk memenangkan dirinya. Dan, untuk Pilkada Depok 2020, tentunya, jaringan tersebut akan berjuang ekstra memuluskan langkah IBH mendampingi Idris. “Saya bilang Pak Idris-IBH komplit lah, Pak Idris dari non politik dan didampingi dari legislatif dan kaya pengalaman di dunia politik, dari segi anggaran, perencanaan dan aturan. Kombinasi ini paket komplit yang dapat membawa Kota Depok lebih baik lagi kedepannya,” lanjutnya. Untuk itu, Mamun menegaskan, PPP Kota Depok siap mengawal putusan di tingkat kota ke DPW PPP Jawa Barat dan DPP PPP. “Kami dari PPP akan berjuang untuk memenangkan Pilkada bersama partai koalisi,” pungkas Mamun. (rd/cky)   Jurnalis : Ricky Juliansyah Editor : Pebri Mulya