RADARDEPOK.COM, DEPOK – Ketua Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Gerindra, Abdul Harris Bobihoe menyambut baik langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membagikan paket vitamin dan obat gratis bagi pasien Covid-19 bagi pasein yang melakukan isolasi mandiri (Isoman),
“Ini juga merupakan ikhtiar dalam memutus mata rantai penularan Covid-19. Namun, kami meminta agar kebijakan itu harus dilakukan dengan mekanisme yang baik dan transparan,” tutur Abdul Harris Bobihoe kepada Radar Depok, Jumat (16/07).
Selain itu, sambung Abdul Harris Bobihoe, presiden juga mengatakan, pada tahap pertama sejumlah 300.000 paket obat akan dibagikan di Pulau Jawa dan Bali kepada para pasien Covid-19 dengan berbagai jenis gejala.
Menurutnya, dampak positif dari pembagian paket obat dan vitamin gratis secara masif akan menjadi intervensi pasar yang membuat spekulan tidak bisa bermain.
“Otomatis akan mempengaruhi harga pasar. Harga yang melambung tinggi itu akan segera turun, sehingga ke depannya harga obat-obatan dan vitamin akan kembali normal. Ini bentuk intervensi pasar yang harus segera dilakukan agar para spekulan tidak bisa bermain,” ujar Abdul Harris Bobihoe.
Selain itu, Abdul Harris Bobihoe yang merupakan wakil rakyat dari daerah pemilihan (Dapil) Jabar 8 (Kota Depok-Kota Bekasi) ini meminta agar masyarakat menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19, seperti mengenakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, membatasi mobilisasi serta interaksi.
"Berdiam diri di rumah, memakai masker, dan menjaga jarak. Pasti, saya yakin, menurut kita ini sesuatu yang membosankan, tapi, percaya lah, itu sebuah keniscayaan guna memutus mata rantai penularan Covid-19," ucap Abdul Harris Bobihoe. (cky)Editor : Ricky Juliansyah