politik

Pandemi, KBM perlu Inovasi

Jumat, 18 Februari 2022 | 07:57 WIB
Ketua Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat Abdul Harris Bobihoe. Istimewa

RADARDEPOK.COM, DEPOK – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) saat pandemi Covid-19 bagai memakan buah simalakama. Di satu sisi kebutuhan transfer ilmu lebih efektif dengan PTM, di sisi lain membatasi kerumunan untuk menjadi prioritas untuk menghindari penularan Covid-19.


Untuk itu, Ketua Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat Abdul Harris Bobihoe meminta seluruh stakeholder melakukan inovasi dalam kegiatan belajar mengajar (KBM).


Politikus Gerindra ini pun mengapresiasi inovasi dilakukan Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara guna menunjang KBM siswa di masa pandemi, yakni membuat program Guru Keliling (Guling).


“Jadi saat studi Banding Komisi V ke Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara, kami diinformasikan terkait Guling tadi,” tutur Abdul Harris Bobihoe kepada Radar Depok.


Jadi, dewan dari daerah pemilihan (Dapil) Jabar 8 (Kota Depok-Kota Bekasi) ini menerangkan, guru-guru yang bergerak secara langsung mengunjungi muridnya dari rumah ke rumah,


“Bahkan, yang patut diapresiasi, mereka mencapai daerah terpencil terutama daerah pulau terluar dari Provinsi Sulawesi Utara dan zona blank spot terutama pada saat Pandemi Covid-19 ini," ujarnya.


Abdul Harris menyebutkan, pihaknya akan mempelajari inovasi tersebut untuk diadopsi di Jawa Barat.


“Semoga hal ini bisa menjadi jawaban atas kendala blank spot di Jabar serta dalam upaya penyelarasan pendidikan sampai daerah terpencil di Jawa Barat," pungkas Abdul Harris Bobihoe. (cky)


Editor : Ricky Juliansyah

Tags

Terkini