RADARDEPOK.COM – Menghadapi Pemilu 2024, DPC Partai Gerindra Kota Depok diam-diam melakukan penjaringan secara tertutup terhadap bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) berbagai lini dan latar belakang profesi.
Hal tersebut diungkapkan, Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Depok Hamzah saat menghadiri meresmikan Betawi Ngoempoel Creative Center (BNCC) dan Pameran lukisan bertajuk Gedor Art yang berlokasi di Jalan Tanah Baru, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, baru-baru ini.
“Yang jelas, setelah Rapimnas, kami meminta Pak Prabowo untuk dimajukan kembali sebagai Capres dalam Pilpres 2024, maka komitmen Gerindra yang diusung adalah kader partai, itu sudah sangat jelas,” kata Hamzah saat diwawancara Radar Depok.
Hal ini, sambung Hamzah, juga berlaku di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), seperti kader partai yang mau diusung menjadi Calon Walikota Depok. Hal ini, sudah selesai dan Gerindra akan mengajukan kadernya.
“Jadi, untuk Pilkada, kami akan mengajukan kader,” sambung Hamzah.
Ditanya terkait perekrutan Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg), Hamzah mengungkapkan bahwa pihaknya sudah diinstruksikan DPD Partai Gerindra Jawa Barat untuk melakukan penjaringan Bacaleg, mulai dari kalangan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh pengusaha, perwakilan guru, perwakilan UMKM dan lainnya.
“Itu sudah masuk mendaftar sebagai Bacaleg DPRD Kota Depok dari Partai Gerindra Kota Depok, insha Allah mereka mudah-mudahan dapat mewakili semuanya,” ungkap Hamzah.
Lebih lanjut Hamzah mengungkapkan, Bacaleg yang dijaring Gerindra, dari semua lini sudah mewakili untuk bisa dicalonkan atau mencalonkan diri dari Partai Gerindra pada Pemilu 2024 mendatang.
“Kami akan membuka pendaftaran Bacaleg secara resmi. Namun, secara tertutup, kami sudah menjaring Bacaleg,” tegas Hamzah.
Untuk pembukaan pendaftaran Bacaleg, Hamzah menambahkan, pihaknya masih tetap menunggu instruksi dan koordinasi dengan DPD Partai Gerindra Jawa Barat. Namun, dia memastikan bahwa tahapan tersebut akan dilaksanakan akhir tahun 2022.
“Insha Allah akhir tahun ini. Namun, yang jelas penjaringan yang kami lakukan secara tertutup, mereka sudah berkomunikasi dan bergerak,” tandas Hamzah. (cky)
Editor : Ricky Juliansyah