politik

Bincang Daging Semua Bareng Fahmi Khaidir : Cari Solusi Terbaik di Tengah Kemacetan di Depok

Kamis, 10 November 2022 | 10:17 WIB
Insert : Wakil Ketua Dewan Tanfidz DPC PKB Kota Depok, Fahmi Khaidir. Istimewa

Belakangan ini kemacetan lalu lintas di Kota Depok semakin memprihatinkan. Banyak warga yang mengeluh dengan adanya kemacetan, baik yang disebabkan adanya proyek revitalisasi ataupun proyek pembangunan di beberapa titik utama di wilayah Kota Depok, khususnya di seputaran Margonda, Kartini dan Sawangan.


----


Menurut WRADARDEPOK.COM - akil Ketua Dewan Tanfidz DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Depok, Fahmi Khaidir, perlu adanya koordinasi antar instansi Pemkot Depok dengan berbagai elemen lainnya, baik pihak Kepolisian, Dinas Perhubungan ataupun pihak kontraktor yang menangani proyek pembangunan tersebut, dan tentunya melibatkan jajaran Anggota DPRD yang terkait dan juga tokoh masyarakat.


“Sehingga diharapkan dengan koordinasi yang baik antar Instansi yang terkait dan juga melibatkan elemen masyarakat dapat ditemukan jalan keluar, setidaknya untuk mengurangi adanya kemacetan lalu lintas tersebut. Yang bukan lagi masalah sederhana, namun menjadi masalah yang perlu penanganan lebih serius,” kata Fahmi Khaidir kepada Radar Depok, Rabu (9/11).


Tak kalah penting, sambung Fahmi Khaidir, adalah peranan Jajaran Pemkot untuk mewujudkan transportasi yang memadai, yang memberikan kenyamanan kepada masyarakat banyak, sehingga menggerakkan masyarakat untuk beralih ke transportasi umum.


Selain itu, kata dia, perlunya diadakan kerjasama lebih intens dengan Pemprov DKI yang berbatasan langsung dengan Kota Depok, terkait penyediaan armada yang memadai tersebut sehingga berdampak dengan berkurangnya kemacetan yang ada.


Dan juga tidak menutup kemungkinan bekerjasama dengan PT. KAI untuk lebih memperbanyak jumlah armada Kereta Komuter tersebut, khususnya pada jam sibuk.


“Di sinilah peranan dari pimpinan daerah, yaitu walikota dan wakilnya dibutuhkan, untuk memberikan solusi yang terbaik bagi masyarakat, mengingat sebagian besar masyarakat Depok bekerja di wilayah DKI Jakarta.


Fahmi Khaidir menegaskan, kerjasama yang baik harus dilakukan dengan dari Pemprov DKI maupun Pemkot Bogor dalam penyediaan moda transportasi publik yang memadai dan memberikan kenyamanan bagi warga Depok.


“Satu atau dua armada saja yang memadai belumlah cukup, mengingat makin padatnya jumlah penduduk yang berdomisili di Depok namun melakukan aktifitas sehari hari di Jakarta ataupun Bogor dan sekitarnya,” tegas sosok yang digadangkan bakal mengisi kuota Bacaleg dari Dapil Kota Depok II (Beji, Cinere, Limo) ini.


Fahmi Khaidir mengungkapkan, dampak adanya kemudahan dalam memperoleh kredit kendaraan bermotor baik kendaraan roda empat ataupun roda dua, memungkinkan terjadinya dampak terhadap kemacetan tersebut pula. Sebab, jumlah kendaraan yang semakin banyak, namun tidak diimbangi penambahan atau pelebaran jalan umum yang dibutuhkan.


Adanya beberapa putaran balik arah yang sering digunakan oleh para pengendara, juga membuat semakin kompleks permasalahan kemacetan tersebut. Diperlukan lebih banyak lagi petugas yang diterjunkan ke lapangan, baik dari Kepolisian Lalu Lintas maupun Dishub, bahkan mungkin Satpol PP juga diperbantukan guna menertibkan hal tersebut terutama pada sejumlah angkutan kota, yang seringkali menghentikan kendaraannya di sembarang tempat, guna mencari penumpang dan mengganggu lalu lintas di wilayah tersebut.


“Sehingga diharapkan apabila kesemua hal tersebut dilaksanakan, akan mempunyai dampak yang positif dalam menyelesaikan masalah tersebut dan tentunya menjadi prioritas utama pada Program Kerja yang akan saya lakukan bila terpilih, yaitu mendorong Jajaran Pemkot Depok dan Instansi terkait untuk memberikan kenyamanan kepada seluruh masyarakat pengguna jalan,” demikian Fahmi Khaidir menandaskan. (*)


Editor : Ricky Juliansyah

Tags

Terkini