RADARDEPOK.COM - Proyek Revitalisasi trotoar yang sedang dikerjakan Pemkot Depok, belakangan ini mengundang kontroversi dari masyarakat, khususnya yang berdampak langsung terhadap proyek tersebut.
Salah satunya adalah SDN Pondok Cina Beji 1 Depok yang proses belajar mengajar tersebut terganggu dengan adanya bekas puing dari revitalisasi trotoar dan pembuatan trotoar yang cukup tinggi dibandingkan akses masuk ke sekolah tersebut.
"Terlepas dari hal tersebut, seperti pernah saya utarakan bahwa Pembangunan ataupun revitalisasi dalam bentuk apapun hendaknya benar-benar memperhatikan dampak terhadap masyarakat sekitar. Dan hal tersebut harus dipikirkan oleh pihak yang terkait pada Jajaran Pemkot Depok, sebelum mereka melakukan pekerjaan proyek tanpa menunggu timbulnya resistensi dari masyarakat," kata Wakil Ketua Dewan Tahfidz DPC PKB Kota Depok,Fahmi Khaidir.
Menurutnya, kearifan dalam menyikapi ini semua harus menjadi landasan dalam melakukan pembangunan, yaitu pada dasarnya pembangunan ditujukan untuk kemaslahatan masyarakat banyak, bukan sebaliknya.
Ditambah lagi adanya beberapa gelintir orang yang menggunakan trotoar yang baru dibangun sebagai tempat parkir kendaraan mereka, harus mendapat perhatian khusus. Dan perlu dilakukan sosialisasi terhadap masyarakat terhadap fungsi utama dari trotoar tersebut.
"Di sinilah dapat dilihat, bagaimana seorang Walikota ataupun perangkat jajaran pembantu lainnya, harus dapat bekerja dengan baik, mempertimbangkan dampak yang akan ditimbulkan dan mempunyai planning yang matang, sebelum melakukan segala bentuk revitalisasi ataupun pembangunan," beber Fahmi Khaidir.
Hal ini, menjadi salah satu concern dirinya bila terpilih menjadi wakil rakyat, untuk mendorong Jajaran Pemkot Depok agar mempunyai kemampuan yang lebih baik dalam melakukan penyusunan tata ruang, dan harus memperhatikan empat hal.
"Yaitu faktor penduduk dan sosial, faktor ekonomi, faktor tehnologi dan yang tidak kalah penting yaitu faktor lingkungan," ucap Fahmi Khaidir yang digadangkan bakal majundi Dapil Kota Depok 2 (Beji, Cinere, Limo). (*)