TASYAKURAN : Ketua PCNU Kota Depok, Raden Salamun Adiningrat saat merayakan hari jadi NU ke-91 di markasnya, bilangan Kelurahan Jatimulya, Cilodong, kemarin. Foto: Irwan/Radar Depok RADAR DEPOK.COM - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Kota Depok merayakan hari jadi NU ke-91 di markasnya, bilangan Kelurahan Jatimulya, Cilodong. Acara tersebut dihadiri warga nahdliyin di Depok, mulai dari para kyai dan pengasuh pesantren. Dalam kesempatan itu, PCNU Depok mengajak kepada para warga nahdliyin untuk menjaga keutuhan bangsa. "Dalam refleksi harlah NU ke-91 ini. Kita ingatkan kembali kepada warga NU untuk selalu menjaga keutuhan NKRI," ujar  Sekretaris PC NU Kota Depok, Ustad Nasihun Syahroni kepada Radar Depok, kemarin. Ia  mengatakan, rangkaian kegiatan harlah NU dimulai dengan pengajian kitab kuning rutin setiap malam Rabu. Selanjutnya dengan pembacaan maulid, doa dan ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua PCNU Depok, Raden Salamun Adiningrat. Tak tertinggal tokoh NU Kota Depok, Syihabudin Ahmad memberikan refleksi kepada undangan dalam acara tersebut. Saroni mengungkapkan bahwa dirinya juga mengajak warga NU, unutk kembali membaca sejarah NU. Mulai dari dibentuk hingga sekarang masih berada di tengah umat. Sebab, awal berdirinya organisasi massa yang didirikan KH Hasyim Asy'ari tersebut menjunjung tinggi sikap tawazun dan tasamuh. "Kita sadari bahwa kondisi saat ini kebhinekaan bangsa sedang diuji. Terlebih lagi, benih-benih munculnya perpecahan makin nampak. Sekali lagi, kita tetap reguh dalam menjaga keutuhan NKRI yang menjaga nilai-nilai lokal," jelasnya. Ketua GP Ansor Kota Depok, Abdul Qodir berharap, ke depan NU semakin dicintai oleh masyarakat nahdliyin, khususnya di Depok.  Maka dari itu, GP Ansor sebagai sayap NU dipastikan akan membantu program-program NU untuk umat. “Kami tetap mempertahankan ajaran-ajaran dan menjaga  keutuhan NKRI  di negeri,” kata Qodir. (irw)